HARIANRIAU.CO - Bagi kamu yang sering melakukan perjalanan dinas ke luar kota, pasti sudah terbiasa melakukan penerbangan jarak dekat. Tidak jarang, kamu bahkan harus melakukan perjalanan pulang-pergi dalam sehari. Mau tidak mau, persiapan akomodasi harus bisa kamu atur dengan praktis dan cepat.
Jika baru mulai menyesuaikan diri dengan jadwal perjalanan dinas yang padat, mungkin kamu masih kaget. Mulai dari ketinggalan barang bawaan sampai kehabisan tiket perjalanan saat perjalanan dinas. Nah, berikut ini hal-hal yang perlu kamu persiapkan jika harus melakukan perjalanan dinas dadakan.
1. Packing Pakaian, Toiletries, dan Obat Pribadi
Perjalanan dinas yang kamu lakukan mungkin hanya 1 – 2 hari, tapi persiapan barang bawaan tidak boleh dianggap enteng. Ya, masalahnya barang-barang pribadi sangat erat kaitannya dengan kenyamananmu dalam beraktivitas. Jika ada yang tertinggal, bukan tidak mungkin kamu malah kerepotan dan merasa khawatir selama beraktivitas.
Nah, sebaiknya kamu selalu menyiapkan sebuah tas berisi perlengkapan wajib seperti pakaian resmi, pakaian ganti/cadangan, dan obat-obatan. Sebaiknya, kamu juga membawa toiletries sendiri di dalam sebuah pouch kecil. Jadi, seandainya perlu berganti pakaian di bandara atau tempat transit, kamu tidak kesulitan, deh.
2. Persiapkan Dokumen dan Kartu Identitas
Selanjutnya, hal lain yang tidak boleh ketinggalan adalah kartu identitas dan dokumen pribadi. Meskipun tidak pergi jauh, dokumen pribadi tidak boleh tertinggal saat kamu berada di luar rumah. Oleh karena itu, kamu perlu menyimpan dengan baik dan membawanya ke mana-mana selama bepergian.
Jadi, saat kamu perlu segera berangkat, dokumen pribadi sudah siap dibawa. Kamu yang mencari penerbangan pagi bisa pakai pesawat Lion Air jam 05.00 dengan rate Rp711.300 dan tiket pulang yang dibeli langsung biasanya berkisar di angka yang tidak jauh berbeda, kamu bisa pilih tiket Sriwijaya Air setelah agenda bisnis selesai.
Berikut perkiraan hitungan biaya tiket pulang-pergi pesawat terbang dari Jakarta (CGK) – Surabaya (SUB).
Tiket pergi (CGK – SUB) Lion Air | Rp711.300 |
Tiket pulang (SUB – CGK) Sriwijaya Air | Rp733.000 |
Total biaya tiket | Rp1.444.300 |
3. Simpan Data Penting dalam Cloud
Tidak sempat memindahkan data dari PC di kantor dan hanya sempat bawa laptop pribadi? Nah, saat seperti ini akan sangat merepotkan jika harus meminta tolong teman di kantor untuk memindahkan data untuk dikirim. Jadi, solusi terbaik untuk permasalahan ini adalah menyediakan penyimpanan berbasis cloud.
Kamu hanya perlu koneksi WiFi di hotel tempat menginap untuk bisa mengakses data yang sudah disimpan. Untuk beristirahat dengan nyaman, kamu bisa bermalam di Hotel MaxOne @ Dharmahusada dengan harga mulai Rp398.006 untuk layanan kamar dengan sarapan. Aktivitas selama dua hari bisa dilakukan dengan nyaman dan tentunya tepat waktu.
4. Siapkan Dana Pembayaran
Persoalan budget selalu jadi pertimbangan penting saat bepergian, terutama saat melakukan perjalanan dinas. Meski budget dari kantor belum turun, kamu tentu tidak mau dapat akomodasi pas-pasan yang terbatas dari pengeluaran sendiri.
Nah, alternatifnya adalah pakai kartu kredit atau bayar pakai PayLater untuk pemesanan tiket pesawat dan penginapan. Berikut simulasi pembayaran jika kamu menggunakan layanan pinjaman PayLater Traveloka.
Detail akomodasi | Biaya standar | Cicilan 3 bulan | Cicilan 6 bulan |
Tiket pesawat (CGK – SUB – CGK) | Rp1.444.300 | Rp524.618/bln | Rp283.901 |
Total biaya tiket | Rp1.444.300 | Rp524.618/bln | Rp283.901 |
Harga standar | Cicilan 1 bulan | ||
Biaya hotel di Surabaya | Rp389.006 | Rp399.685 | |
Pembayaran per bulan | Rp1.833.306 | Rp924.303/bln | Rp683.586/bln |
Buat kamu yang sering menunggu lama untuk proses reimburse dari kantor, tapi tidak punya kartu kredit, bisa pakai skema cicilan pinjaman online. Ketimbang harus langsung bayar hampir Rp2 juta di muka, kamu bisa mencicil 3 bulan atau 6 bulan dengan bunga yang cukup ringan. Hal terpenting adalah mengamankan pengeluaran bulanan dengan perhitungan tepat.
5. Selalu Bawa Uang Elektronik
Berbagai pembayaran di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan umumnya sudah familier dengan penggunaan uang elektronik. Ya, pilihan pembayaran ini memang lebih praktis ketimbang pembayaran dengan uang tunai. Masalahnya, kalau kamu harus bayar parkir dengan uang elektronik, repot kalau harus beli kartunya lebih dulu. Oleh karena itu, pastikan selalu membawanya dengan keadaan terisi saldo, ya.
Sekarang kamu sudah tidak perlu panik lagi kalau dapat giliran untuk melakukan perjalanan dinas dadakan. Kamu punya alternatif pembayaran yang mudah dengan akomodasi perjalanan yang tentunya aman dan nyaman. Adv