Disandera, Keluarga Masih Menunggu Kepastian

Disandera, Keluarga Masih Menunggu Kepastian

HARIANRIAU.CO WAJO - Keluarga Surianto bin Mantong (31), warga Kelurahan Gilireng, Kecamatan Gilireng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, masih menunggu kabar resmi tentang penyanderaan terhadap anak buah kapal Brahma 12 tersebut.

Hingga kini, orangtua Surianto, yakni Mantong (65) dan Isa (65), belum mendapat keterangan resmi tentang keberadaan pemuda tersebut.

Keluarganya sempat ditanya oleh camat setempat tentang identitas dan keberadaan pria kelahiran 1985 tersebut.

"Saya jawab, 'Ya, betul tapi sementara berlayar sekarang," ujar Raesa, tante Surianto, saat menjawab pertanyaan camat tentang identitas Surianto.

Keluarga Surianto masih berupaya mencari perusahaan pemilik kapal tempat Surianto bekerja selama ini.

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Wajo Hasri AS mengatakan, pihaknya masih memastikan keberadaan keluarga Surianto, yang disebut sebagai salah satu dari 10 WNI yang ditawan kelompok milisi Abu Sayyaf di Filipina.

"Memang benar ada kabar bahwa ada warga Wajo yang menjadi korban penyanderaan di Filipina, tapi kami baru mau memastikan apakah betul atau tidak," kata Hasri.

Ia menyatakan memang benar ada warganya yang sesuai dengan identitas korban penyanderaan kelompok Abu Sayyaf.

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan, satu dari dua kapal yang dibajak milisi itu telah diserahkan ke pemerintah Filipina, sementara satu kapal lainnya masih disandera.

(Baca juga: Kapal Indonesia Diduga Disandera Kelompok Abu Sayyaf)

 

Berikut nama-nama WNI yang disandera:

1. Peter Tonsen Barahama asal Kelurahan Bukit Tempayan, Kecamatan Batu Aji, Batam

2. Julian Philip, warga Kelurahan Sasaran, Kecamatan Tondang Utara, Kabupaten Minahasa

3. Alvian Elvis Peti dari Kelurahan Kebon bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara

4. Mahmud, warga Kelurahan Telaga Biru, Banjarmasin, Kalimantan Selatan

5. Surian Syah asal Kelurahan Watubangga, Kecamatan Baruga, Kabupaten Kendari, Sulawesi Tenggara

6. Surianto, Gilireng, Wajo, Sulawesi Selatan

7. Wawan Saputra, Kelurahan Puncak Indah, Kecamatan Malili, Kota Palopo

8. Bayu Oktavianto, Kelurahan Miliran Mendak, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah

9. Rinaldi, Makasar, Sulawesi Selatan

10. Wendi Raknadian asal Kelurahan Pasar Ambacang, Padang, Sumatera Barat. (kompas)

Halaman :

Berita Lainnya

Index