Pengakuan Pengunggah Foto Nonton Film Porno di Kelas: Awalnya Cuma Bercanda

Pengakuan Pengunggah Foto Nonton Film Porno di Kelas: Awalnya Cuma Bercanda

DEPOK - Sahrul Gunawan, pengunggah foto nonton film porno di ruang kelas angkat bicara mengenai postingannya di sosial media Facebook. Menurut remaja 18 tahun itu, foto tersebut didapatnya dari salah satu grup meme terkenal di Facebook. Ia pun mengaku menyesal karena tidak menggunakan medsos dengan baik dan bijak.

"Jujur saja bang, yang kemarin saya posting itu bukan foto teman saya sendiri, melainkan foto nemu di salah satu komen fanspage meme yang cukup terkenal di kalangan penikmat meme khususnya di Facebook bang," ujar Sahrul sebagaimana dikutip dari Okezone, Rabu (26/7/2017).

Ia tak menyangka postingan tersebut menjadi viral. Akunnya pun diserbu berbagai macam komentar dari yang bercanda hingga yang menghujat. "Saya kaget jadi sasaran viral. Awalnya bercanda posting ulang foto tersebut dari akun fanspage lain. Kalau saya tahu akhirnya akan seperti ini mungkin saya tidak akan menguploadnya," kata warga Bekasi itu.

Akun fanspage yang dimaksud Sahrul adalah 'Meme Dewasa Indonesia'. Sesuai dengan namanya, akun tersebut berisi unggahan-unggahan berbau pornografi. Pengikutnya pun sudah mencapai 44.462 orang.

Akun tersebut bersifat tertutup. Dalam keterangannya, Meme Dewasa Indonesia merupakan fanspage untuk berbagi foto lucu hingga link video porno.

"Saya mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaksopanan saya dalam menggunakan sosial media. Saya akan berusaha untuk mengunakan media sosial dengan sebaik-baiknya. Saya juga sudah hapus posribgan yang dimaksud," ujar dia.

Sahrul sendiri mengaku sudah berhenti sekolah sejak dua tahun lalu dengan alasan kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan sekolah. "Saya juga sudah malu atas kelancangan saya sendiri," sesalnya.

Sebelumnya, sekelompok siswa diduga dengan sengaja dan leluasa melihat video porno di dalam kelas. Hal senonoh itu dilakukan lantaran tidak ada guru yang mengajar. Foto yang tersebar di facebook itu pun viral.

Dalam postingan akun bernama Gua Sahrul Gunawan itu tertulis caption 'gak ada guru, hajar kuy' (tidak ada guru, hajar yuk).

"Karena laporan didasarkan temuan di facebook, orang yang dapat dikenai undang-undang informasi dan transaksi elektronik ialah akun facebook yang pertama kali meng-upload foto siswa yang sedang menonton video porno itu. Kami terus selidiki," ujar Kanit Reserse Kriminal Khusus Polresta Depok, AKP Firdaus.

Halaman :

Berita Lainnya

Index