INDRAGIRI HILIR - Dalam rangka menghadiri undangan syukuran semahan Parit Sidomulyo desa Sungai Rukam, Kecamatan Enok, Rabu (02/08/2017). Calon bupati Inhil Abdul Wahid bersama Ketua DPC PKB Inhil yang juga ketua DPRD inhil, Dani M Nursalam berkesempatan untuk bertemu ramah dengan warga tempatan.
Pada acara temu ramah itu, dalam sambutan Dani M Nursalam menyampaikan banyak hal tentang program kerja kabupaten sekaligus mengenalkan calon bupati inhil periode 2018-2023 mendatang.
"Program kerja yang hari ini dijalankan oleh pemerintah kabupaten belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat terkhusus mengenai infrastruktur. Anggaran kabupaten sangat terbatas, sementara kebutuhan infrastruktur desa jika ditotal lebih dari 20 triliyun, perlu ada sumber keuangan lain yang harus kita jemput agar kebutuhan infrastruktur dapat kita atasi. Oleh karenannya kita harus memiliki pemimpin yang mampu meloby anggaran pusat dan provinsi, butuh figur muda yang progresif dan memilik relasi baik d pusat sana, saya kira sahabat abdul wahid ini memiliki itu,” ulas Dani.
Lebih lanjut Dani juga menyampaikan visi kedepan jika kepemimpin Inhil ini percayakan kepada kader PKB, maka persoalan pelayanan pemerintah menyangkut kebutuhan administrasi dasar harus dibenahi.
"Kita juga berkeinginan bagaimana pelayanan pemerintah membaik, pelayanan KTP yang masih berpusat ke kabupaten harus kita dekatkan kemasyarakat dikantor kecamatan," ujarnya.
Pada kesempatan itu juga calon bupati Inhil Abdul wahid berkesempatan mengenalkan diri serta menyampaikan gagasan-gagasan dan rencana kerja jika kedepan dipercayakan memimpin Inhil.
"Saya berkeinginan bagaimana persoalan infrastruktur, kesehatan, perkebunan dan pendidikan dapat kita benahi lebih baik lagi, dengan pengalaman saya sebagai DPRD provinsi akan saya gunakan untuk mewujudkan kabupaten Inhil lebih baik," ujarnya.
Lebih lanjut Abdul Wahid mengajak semua lapisan masyarakat untuk terlibat dalam membangun kampung, dengan cara menentukan pilihan politiknya kepada orang yang tepat.
"Dengan kondisi desa kita yang bermasalah dengan infrastruktur dan kondisi perkebunan yang harus kita selamatkan, maka pilihlah pemimpin yang berkomitmen dan punya keinginan untuk membangun daerah dan peduli terhadap kondisi masyarakat," kata Wahid.
.jpeg)
