M Nasir di Mata Tetangga Mertuanya

M Nasir di Mata Tetangga Mertuanya
Ist

PEKANBARU - Paska penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rumah mertua Serdako Dumai, M Nasir tidak tampak aktifitas yang mencolok.

Di rumah nomor 26 bercat warna bata di Jalan Jati, RT 04 RW 01 Kelurahan Tengkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya ini terlihat sepi.

Dilansir tribun, informasi dari warga sekitar terkait informasi penggeledahan yang dilakukan KPK, Senin (7/8/2017) kemarin.

Salah seorang warga yang juga tetangga mertua M Nasir sempat bercerita singkat.

Perempuan yang enggan disebutkan namanya ini mengatakan KPK datang dengan pengawalan polisi.

Menurutnya KPK sudah di rumah sejak pagi pukul 09.00 WIB sampai sore hari.

"Saya tahunya sudah ramai. Saya pikir ada kebakaran. Ternyata ada polisi dan informasi saya terima itu juga ada KPK," ceritanya.

Menurut warga ini, dirumah tersebut tinggal mertua M Nasir dan juga adik dari istrinya.

"Orangnya (mertua Nasir) sangat baik. Beliau sudah tua. Sangat rajin ke masjid. Pak Nasir juga sering ke sini," terangnya.

Beberapakali mengunjungi rumah mertuanya, M Nasir dikenal ramah.

Suka menegur dan loyal juga.

"Kalau dia lewat memakai mobil, biasanya kaca mobil dibuka. Kemudian menegur warga yang ia temui dijalan," terangnya.

Ditanya adanya pemeriksan oleh KPK, warga ini kaget.

"Ya saya kaget kalau ada masalah dengan KPK. Setahu saya orangnya baik," ujarnya.

Dari pantauan Tribun, suasana rumah memang terlihat sepi.

Rumah bulatan tersebut beridiri dipinggir jalan Jati atau didepan Mesjid Nurul Jannah.

M Nasir yang kini menjabat Setdako Dumai saat ini dalam pemeriksaan intensif KPK.

KPK sudah memberlakukan larangan bepergian keluar negeri terhadap M Nasir.

KPK saat ini intensif melakukan penyelidikan pada proyek multi years di Kabupaten Bengkalis.

M Nasir sendiri sebelum menjabat Setdako Dumai merupakan kepala Dinas PU Kabupaten Bengkalis. 

Halaman :

Berita Lainnya

Index