ADUH! Warga Diteror Buaya Putih Penunggu Sungai

ADUH! Warga Diteror Buaya Putih Penunggu Sungai
Ilustrasi

BALIKPAPAN – Warga sekitar aliran Sungai Sei Aji Raden, Lamaru, Balikpapan Timur, dihebohkan dengan kemunculan buaya putih sejak sebulan terakhir.

Diduga, predator ganas air tawar itu muncul akibat hujan deras yang membuat air meluber hingga permukiman penduduk sekitar.

Akibatnya, sejumlah buaya di wilayah hulu sungai ikut terbawa arus ke daerah muara.

Ketua RT 17 Lamaru, Mansur mengakui, sejak dulu hulu sungai tersebut memang dikenal menjadi sarang buaya.

“Di sana masih banyak daerah rawa-rawanya, tetapi jarang turun hingga jembatan,” terang dia, Kamis (21/9) dilansir pojoksatu.id.

Mansur menurutkan, sejak kemunculan buaya-buaya itu, ada sejumlah warga yang mengaku melihat sosok buaya putih.

“Warga yakin itu adalah penunggu Sungai Aji Raden. Banyak warga yang melihat buaya putih,” bebernya.

Ditambahkannya, aliran Sungai Aji Raden dulunya cukup lebar. Namun, seiring banyaknya pembangunan permukiman warga, aliran sungai danmuara jadi menyempit.

“Jadi, lahan buaya untuk mencari makan juga semakin terbatas,” jelasnya.

Diakui Mansur, di sekitar aliran sungai memang ada sejumlah penangkaran buaya.

Namun, ia enggan berandai-andai bahwa buaya-buaya yang muncul itu adalah buaya yang lepas dari penangkaran.

“Belum jelas. Yang jelas daerah Lamuru yang ada sungainya memang masih ada buayanya sepeti Aji Raden ini,” katanya.

Terpisah, Bayu Ramadan mengaku enggan memancing di sungai tersebut. Padahal, ia kerap memancing di Sungai Aji Raden dengan menggunakan perahu.

“Sering lihat buaya. Pas disenter kelihatan mata buayanya,” akunya.

Alasan lain yang membuat bulu kuduknya berdiri adalah saat ini jadi masa kawin buaya.

“Buaya jadi sangat sensitif. Makanya takut,” tutupnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index