Warga Jalan Kaki Pikul Mayat Selama 2 Hari Lewati Hutan…

Warga Jalan Kaki Pikul Mayat Selama 2 Hari Lewati Hutan…
(foto: istimewa via detik.com)

HARIANRIAU.CO - Kejadian memilukan dialami warga Desa Onondowa, Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Mereka harus keluar masuk hutan memikul mayat warganya sejauh 36 Km.

Sejumlah warga memikul mayat warga desanya, Mesek Wungko, dari RSUD Sawerigading, untuk dibawa pulang ke rumah duka.

Para warga tersebut memerlukan waktu dua hari untuk sampai ke desanya.

“Jalan yang sulit, jurang dan hutan membuat warga harus memikul mayat untuk dimakamkan di desa selama dua hari,” kata Sekcam Rampi, Samsu Sammang, Rabu (6/12/2017).

Samsu mengatakan sangat prihatin dengan kondisi yang dihadapi warganya tersebut.

Menurutnya, saat ini ada 3.546 jiwa di 6 desa terpencil yang belum menikmati infrastruktur yang memadai.

Dia mengatakan, akses darat dari ibu kota kabupaten ke Rampi sejauh 86 Km harus ditempuh hingga dua hari menggunakan sepeda motor yang telah modifikasi.

Ditambahkannya, jalan ke Rampi masih berstatus jalan setapak yang membelah hutan belantara pegunungan Luwu Utara.

Tidak sampai di situ, listrik PLN dan jaringan internet di Rampi juga belum ada, termasuk pelayanan kesehatan yang tidak memadai.

Halaman :

Berita Lainnya

Index