HARIANRIAU.CO - Kasihan dengan teman hidupnya yang terbaring lemah karena sakit, seorang kakek bernama bernama Teruo Yamashita mengahiri perjuangan istrinya yang bernama Makimo (61) yang berjuang melawan kanker stadium lanju dengan cara dibunuh.
Kakek berusia 62 tahun itu mengaku kasihan dan Yamashita ingin membebaskan wanita yang dicintainya itu dari penderitaan berkepanjangan.
Seperti dilaporkan japantoday hari ini, Kamis (21/12/2017), peristiwa ini terjadi di dalam apartemen tempat tinggal mereka di Sayama, Prefektur Saitama, Jepang.
Usai membunuh istrinya, Yamashita langsung menelepon polisi.
Ia mengaku baru saja membunuh istrinya. Saat polisi datang, jasad Makiko terbaring di tempat tidur dengan luka tusukan di lehernya.
Saat itu Makiko masih bernapas. Polisi langsung menyelamatkannya ke rumah sakit. Namun akhirnya nyawa nenek itu tak tertolong. (msc)
.jpeg)
