Mari Donor, PMI Tembilahan Kekurangan Darah

Mari Donor, PMI Tembilahan Kekurangan Darah
Irianto

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir akhir-akhir ini terus kekurangan stok darah.

Kekurangan darah di PMI ini disampaikan Wakil Unit Tranfusi Darah MPI, dr Iranto. Irianto mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya agar kekurangan darah di PMI terus terenuhi namun apa boleh buat, permintaan darah lebih banyak daripada pendonor darah.

"Tim PMI sudah mengupayakan kebutuhan stok darah namun tetap saja belum cukup karena masyarakat yang membutuhkan darah lebih banyak dibandingkan dengan masyarakat yang menyumbangkan," ujarnya.

Irianto menuturkan bahwa setiap bulannya sekira 800 kantong darah yang dibutuhkan oleh masyarakat. Namun pihak PMI Cabang Tembilahan hanya mampu memproleh 500 kantong dara saja /bulannya.

"Setiap bulan, Inhil kekurangan stok darah hingga 300 kantong karena dari 800 kantong darah yang dibutuhkan, PMI hanya dapat memperoleh 500 kantong darah setiap bulan," katanya.

Menurutnya, kelangkaan stok darah tersebut disebabkan dari minimnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya mendonorkan darah.

"Kelangkaan ini juga disebabkan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mendonorkan darah bagi orang lain. Masyarakat berfikir stok darah di PMI sudah banyak," tukasnya.

Lebih jauh ia katakan, berbagai upaya yang dilakukan oleh PMI untuk mengatasi keterbatasan stok darah, di antaranya gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan mencari relawan sebanyak-banyaknya serta bekerjasama dengan pihak intansin, swasta, perguruan tinggi dan sebagainya.

"Melalui upaya yang kita lakukan, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya darah bagi orang lain yang membutuhkan," katanya. (Bi)

Halaman :

Berita Lainnya

Index