HARIANRIAU.CO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat heboh Tanah Air dalam kunjungannya ke Afghanistan kemarin.
Selain mendatangi zona perang, ia juga menjadi imam shalat Presiden Mohammad Ashraf Ghani dan sejumlah petinggi Afghanistan lainnya.
Video Jokowi itu pun lantas viral di media sosial dan banyak ditanggapi kekaguman serta kebanggaan warganet.
Saat ditanya momen tersebut di Istana Negara, ia lantas menuturkan momen tersebut terjadi setelah salat dhuhur di salah satu masjid di Kabul, Afghanistan.
“Itu salat zuhur, imamnya dari imam masjid di sana. Kemudian, kami ingin jamak takdim melanjutkan ke ashar. Saya maju, biasalah. Apa sih yang diramaikan? Apa?” bebernya, Rabu (31/1/2018).
Saat ditanya kenapa ia bersikukuh tetap mengunjungi Afghanistan yang tengah dilanda perang dengan Taliban, ia memberikan menjawab sederhana.
“Ya wong memang sudah direncanakan,” katanya.
Lagi pula, sengaja menjadwalkan kunjungan kenegaraan ke negara-negara Asia selatan karena jarak satu negara dengan lainnya saling berdekatan.
Di sisi lain, harus dipahami juga bahwa Presiden Afghanistan Mohammad Ashraf Ghani maupun Ibu Negara Rula Ghani juga telah melakukan kunjungan ke Tanah Air.
Sehingga kedatangannya ke Kabul dalam rangka kunjungan balasan.
Sekaligus dalam kunjungan tersebut dibicarakan bagaimana Indonesia dapat ikut memediasi perdamaian di Afghanistan, sebagaimana amanat konstitusi negara.
“Nanti akan ditindak lanjuti Pak Wapres Jusuf Kalla, di bulan Februari ini,”
“Dari sana (Ghani-red) menginginkan Indonesia bisa memediasi. Itu kewajiban kita untuk ikut menjaga perdamaian dunia,” tambahnya.
Untuk diketahui, akhir pekan lalu, Afghanistan mendapat serangan bom yang mengakibatkan ratusan korban jiwa.
Akan tetapi, serangan bom di Kabul itu sama sekali tak membuatnya mengurugkan kunjungannya ke Afghanistan.
Selain itu, kunjungan ini juga merupakan kunjungan bersejarah.
Sebab, kunjungan tersebut menjadi kunjungan kenegaraan kedua yang dilakukan pemimpin Indonesia ke Afghanistan.
Sebelumnya, kunjungan yang sama pernah dilakukan Presiden pertama RI Soekarno pada 1961 silam.
.jpeg)
