Menteri Israel Desak Bangun Kuil Yahudi di Al Aqsa

Menteri Israel Desak Bangun Kuil Yahudi di Al Aqsa

HARIANRIAU.CO -  Seorang menteri Israel mendesak pembangunan kuil Yahudi di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur. Ini merupakan langkah balasan bagi kematian warga Israel.

"Kini tiba waktunya untuk mengakui hak orang-orang Yahudi di tanah ini. Sekaligus waktu yang tepat untuk membangun kuil Yahudi," kata Menteri Pertanian Uri Ariel saat pemakaman warga yang terbunuh di Tepi Barat, Senin lalu seperti dilansir Anadolu Agency.

Bagi umat Muslim, kompleks Masjid Al Aqsa adalah situs Islam tersuci ketiga di dunia. Sementara itu, orang-orang Yahudi menyebut, kompleks itu sebagai Bukit Bait Suci dengan mengklaim bahwa kompleks itu merupakan tempat berdirinya dua bait suci Yahudi di zaman kuno.

Ariel mendesak Pemerintah Israel untuk memberlakukan kedaulatan penuh di wilayah Palestina.

"Kita harus menyatakan dengan jelas, hanya akan ada satu negara berdaulat di antara Yordania dan Laut Tengah, yaitu negara Israel, dengan Yerusalem bersatu sebagai ibu kotanya," tegas Ariel dikutip dari jawapos.

Ketegangan masih meliputi wilayah Palestina sejak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel pada 6 Desember. Ini memicu sejumlah aksi protes di negara-negara Arab dan Muslim.

Yerusalem masih menjadi poros konflik Timur Tengah, karena warga Palestina menginginkan Yerusalem Timur sebagai Ibu Kota Palestina di masa mendatang.

Halaman :

Berita Lainnya

Index