Terungkap!!! Ternyata Pelaku Penyerangan Gereja Lidwina Penganut Aliran Keras Ini

Terungkap!!! Ternyata Pelaku Penyerangan Gereja Lidwina Penganut Aliran Keras Ini

HARIANRIAU.CO - Aksi penyerangan Gereja Lidwina, Sleman, Yogyakarta saat menjalankan peribadatan mengundang keprihatinan dari banyak kalangan. Tak sedikit pihak yang kemudian mengecam dan mengutuk aksi lelaki dengan memakai pedang dalam aksi penyerangan tersebut.

Pelaku diketahui bernama Suliyono yang masih berstatus mahasiswa.

Seorang warganet mengungkap rahasia latar belakang Suliyono. Seperti diungkap pemilik akun @qitmr.

Sang pemilik akun dalam unggahannya menyertakan sebuah capture foto percakapan di aplikasi Whatsapp.

Sayangnya, tidak jelas siapa nama orang dalam percakapan tersebut.

“Lapor ndan ini betul, pelaku Terengganu desa saya,” demikian percakapan pembuka di foto capture percakapan tersebut.

Dalam percakapan tersebut juga terungkap bahwa Suliyono pernah mengajak debat pengurus ranting NU di daerahnya.

“Sering menyalahkan Amaliah NU,” lanjut percakapan tersebut.

Bahkan, Suliyono, dalam percakapan itu, disebut sebagai penganut aliran keras di luar NU.

Sayangnya, tak dibeberkan aliran keras apa yang dimaksud.

“Mereka-nya itu kelompok apa perorangan mas jo?” tanya pemilik akun @omhansss.

Namun, akun tersebut tak mau menyebutkannya dalam percakapan terbuka.

“Tak dm aja ya,” balas akun @qitmr.

Foto capture yang mengungkap latar belakang Suliyono, pelaku penyerang Geraja Ludwina, Sleman

Foto capture yang mengungkap latar belakang Suliyono, pelaku penyerang Geraja Ludwina, Sleman

Sebelumnya, anggota Dewan Unit Kerja Presiden bidang Pemantapan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) Ahmad Syafii Maarif atau biasa disapa Buya Syafii turut mendatangi lokasi kejadian Minggu, (11/2/2018) pagi sekitar pukul 9.10 WIB.

Buya menegaskan dalang penyerangan harus segera diusut tuntas.

“Harus ditelusuri betul siapa orangnya, apakah ada kelompok atau bergerak sendiri,” jelasnya.

Ia mengaku kecewa berat tragedi penyerangan di tempat ibadah bisa terjadi.

“Kok di sini itu lho. Motifnya apa. Padahal suasana setempat kondusif. Selama ini nggak ada persoalan,” ujarnya.

Identitas pemuda yang menyerang jemaat Gereja Katolik Santa Lidwina akhirnya terungkap.

Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Ahmad Dofiri menyebut pelaku yang sudah dilumpuhkan itu bernama Suliyono.

Dalam kartu identitasnya tertulis berstatus mahasiswa.

Suliyono dari kartu identitas juga diketahui merupakan warga Krajan RT2/RW1 Kandangan, Pesanggarahan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Empat orang, termasuk anggota polisi menjadi korban sabetan pedang si pelaku.

Halaman :

Berita Lainnya

Index