HARIANRIAU.CO - Tim Persija Jakarta sukses menjadi jawara pada perhelatan Piala Presiden tahun 2018. The Jakmania dengan gemilang menaklukkan Bali United 3-0. Sayangnya ajang bergengsi sepakbola tersebut masih diwarnai intrik politik yang cukup memalukan.
Peristiwa yang menjadi sorotan para netizen adalah tidak dianggapnya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam partai final antara Persija dan Bali United tersebut. Kritikan tajam pun diarahkan kepada ketua panitia Piala Presiden, Maruarar Sirait yang juga pengurus PDIP.
Dhani Firdaus, salah seorang fans berat Persija, mengungkapkan kekecewaannya atas sikap Maruarar Sirait tersebut lewat sebuah tulisan di akun Fecebooknya. tulisan ini pun mulai viral dan sudah dibagikan lebih dari 70 kali.
Berikut kutipan dari tulisan Dhani Firdaus tersebut.
Malam ini, Saya menyaksikan langsung pertandingan antara Persija melawan Bali United. Saya sudah hampir lupa, kapan terakhir kali klub favorit saya, Macan Kemayoran memenangkan kompetisi. Malam ini, kebahagiaan saya tak bisa digambarkan, saya menangis bahagia menyaksikan kemenangan 3-0 Persija.
Saya menangis yang kedua karena sedih, Mas Anies tidak disebut namanya oleh Maruarar Sirait dalam sambutannya, juga tidak diminta turun saat pemberian hadiah. Padahal yang menang itu Persija Jakarta tuan rumah pertandingan malam ini, dan Gubernur Jakarta adalah Anies Baswedan.
Di tengah kesedihan itu, saya memahami, mungkin panitia ketakutan jika menyebut nama Anies Baswedan. Takut karena, Survey politik Kamis lalu menyebut bahwa Anies adalah penantang terkuat Jokowi, bahkan jika head to head, elektabilitas Jokowi hanya 49%.
Kita perlu memaklumi Maruarar sedang cari muka ke Jokowi. Tetapi Ara keliru, justru perlakuan dia malam ini kepada Anies membuat publik sadar, betapa Anies menjadi ancaman serius bagi Jokowi di 2019.
Tulisan inipun telah memancing banyak komentar dari para warganet. Sebagian besar menyesalkan sikap panitia yang telah merusak suasana sportivitas sepak bola untuk kepentingan politik.
Bahkan seorang netizen juga mengunggah video detik-detik Gubernur Jakarta, Anies Baswedan yang ditahan Paspampres agar tidak turun ke lapangan memberikan ucapan selamat kepada Persija.
Sementara itu, akun facebook milik Zeng Wei Jian menggunggah sebuah video yang diduga Gubernur DKI yang dilarang ikut memberikan hadiah diduga oleh paspampres "Saya sangat tersinggung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dihalau oleh seorang paspampres. Mengapa gubernur Jakarta diperlakukan seperti itu di wilayahnya sendiri. PERSIJA adalah klub Jakarta. Anies Baswedan gubernurnya. GBK di Jakarta. Saya protes keras."
Video berdurasi 14 detik itu telah dibagikan 5.639 kali dan di komentari tarusan kali.
Berikut Videonya:
Sumber: riau24.com
Editor: Ragil Hadiwibowo
.jpeg)
