Pengantin Sahur, Tradisi Unik di Kabupaten Inhil

Pengantin Sahur, Tradisi Unik di Kabupaten Inhil
Tanpak pasangan Pengantin Sahur sebelum diarak warga

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Setiap memasuki bulan suci Ramadan, masyarakat di Desa Pulau Palas, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir selalu menggelar tradisi Pengantin Sahur.

Tampak ratusan masyarakat desa setempat bahkan kecamatan tetangga berbondong-bondong hendak menyaksikan tradisi unik tersebut.

Buka tanpa alasan, Pengantin Sahur ini disebut trasi unik. Biasanya pengantin berpasangan pria dan wanita. Namun, disini Pengantin Sahur ini menyandingkan dua orang pria layaknya sepasang suami istri.

Kedua pasangan tersebut kemudian diarak ratusan masyarakat setempat mengeliling desa dengan iringan irama musik dangdut.

Arak-arakan pengantin yang dimulai dari jam 00.00 hingga pukul 3.00 Wib ini menjadi hiburan warga setempat ketika memasuki waktu sahur.

Pantauan HARIANRIAU.CO, Minggu (12/6/2016) dini hari di Desa Pulau Palas, sebanyak 5 pasang bak pengantin diarak menuju pasar yang telah dipadati warga setempat dengan dentuman musik yang cukup keras.

Berdasarkan penuturan Erwin masyarakat setempat mengatakan tradisi pengantin sahur ini telah berlangsung sejak lama dari orang-orang tua terdahulu.

"Kegiatan ini sudah berlangsung puluhan tahun, sejak orang tua terdahulu, dan kami saat ini sebagai generasi muda hanya meneruskan saja," ujarnya.

Lanjut dikatakan Erwin yang juga merupakan panitia pelaksana, kegiatan yang setiap Minggu diadakan ini merupakan bentuk kegiatan positif bagi pemuda dalam mengisi waktu saat bulan Ramadhan.

Tidak hanya itu, dikatakannya pada pertengahan bulan Ramadhan nanti pengantin sahur juga akan dipertandingkan dengan berbagai penilaian sebagai pemenang.

"Para pengantin juga akan dipertandingkan, baik penilaian dari riasaan, konstum dan lainya," tandasnya. (Ragil)

Halaman :

Berita Lainnya

Index