Selebriti ini Ungkap Polisi Korup Malaysia di Acara TV Populer

Selebriti ini Ungkap Polisi Korup Malaysia di Acara TV Populer
Selebriti Taiawan, saat berbicara di sebuah acara TV populer di Taiwan.

HARIANRIAU.CO - Seorang selebritis Taiwan, belum lama ini membeberkan bagaimana polisi Malaysia sengaja mengadang teman-temannya di jalan dan meminta suap dari mereka. Selebritis itu membeber itu di sebuah acara televisi populer yang ditayangkan pada 4 April 2018.

"Saya pergi ke Malaysia sekali dan percaya atau tidak, polisi di sana tidak hanya melakukan hal-hal buruk setelah bekerja, tetapi mereka melakukannya ketika mereka sedang bertugas juga. Saya dan teman-teman saya pergi ke Malaysia untuk berlibur, dan kami datang ke sebuah penghalang jalan," kisahnya.

Dia menambahkan, polisi itu kemudian memeriksa dokumen identifikasi semua orang, dan ketika dia mengetahui bahwa dia berasal dari Taiwan, dia berusaha mencari-cari kesalahannya.

Meskipun melihat stempel di paspornya, polisi menuduh bahwa dia telah memasuki negara itu secara ilegal. Dia juga mengatakan, bahwa polisi Malaysia pada umumnya suka memilih turis asing seperti dirinya.
Mereka ditahan dan saat itulah temannya yang seorang Malaysia, mencoba untuk berkompromi dengan polisi. Dia menawarkan uang damai ke polisi RM132 (Rp470.186), tetapi ditolak.  "Polisi mengatakan dia tidak bisa menerima uang itu, dan masih bersikeras untuk membawa saya ke tahanan. Kita semua tahu bahwa itu adalah hal yang sangat merepotkan bagi wisatawan untuk dikurung di Malaysia, karena mereka akan menghabiskan sepanjang hari di sana dan tidak melakukan apa pun," kisahnya.

Pada akhirnya, teman itu menawarkan RM520 (Rp1.852.248) dan polisi mengambilnya, dan mereka dibebaskan untuk pergi setelah itu. "Saya merasa bahwa polisi Malaysia cenderung melakukan hal-hal semacam ini, karena gaji mereka tidak setinggi itu," katanya.

Acara ini diunggah di Facebook, dan segera menerima reaksi beragam dari warganet Malaysia. "Saya tidak memiliki masalah dalam mempercayai apa yang dikatakannya, karena saya juga melakukan hal yang sama di sebuah penghalang jalan untuk keluar dari tiket yang melaju," kata seorang warganet.

"Hanya karena satu polisi rusak, bukan berarti seluruh kekuatan terkontaminasi. Juga, tidak ada bukti untuk mendukung apa yang baru saja dikatakan oleh selebriti ini," kata pengguna Facebook lainnya.  

"Sejujurnya, kami berharap apa yang dikatakannya itu tidak benar, tetapi banyak orang Malaysia yang berbagi pengalaman serupa mengatakan sebaliknya. Pertunjukan ini sedang ditonton oleh jutaan orang dari berbagai negara, dan ini memalukan, kisah ini harus dikeluarkan juga oleh orang-orang dari negara lain.

sumber: rakyatku

Halaman :

Berita Lainnya

Index