HARIANRIAU.CO - Penelitian terbaru yang dilakukan ilmuwan Macquarie University Fish Lab, Australia, menyebutkan kalau ikan hiu termasuk salah satu spesies yang canggih.
Jika dahulu hiu digambarkan sebagai ikan monster, kini penelitian terbaru menunjukkan kalau hiu sangat tertarik terhadap musik jazz.
Ilmuwan dari Departemen Ilmu Biologi Macquarie University Fish Lab., Catarina Vila-Pouca, mengatakan, mereka menemukan bahwa kelompok ikan hiu yang diberi umpan makanan lebih tertarik alunan suara musik jazz ketimbang musik klasik.
"Suara sangat penting bagi hewan akuatik. Mereka berselancar dengan lincah di dalam air sambil mencari makan, mencari tempat persembunyian, dan berkomunikasi," ujar Vila-Pouca, seperti dikutip News.Sky, Rabu, 9 Mei 2018.
Oleh karena itu, Vila-Pouca bersama ilmuwan lainnya juga melatih bayi hiu, Port Jackson, sebagai bagian dari penelitian yang diterbitkan oleh Jurnal Animal Cognition.
Hiu sebenarnya tidak piawai dalam menggunakan pendengarannya di dalam air. Namun, mereka bisa merasakan getaran melalui detektor di tubuh mereka yang memberikan "rasa" dari mana arah suara berasal.
Profesor Culum Brown mengatakan alasan hiu tidak tertarik dengan musik klasik. "Sudah jelas bahwa saat musik klasik dimainkan seharusnya hiu tahu apa yang harus mereka lakukan. Tapi, mereka tidak tahu bereaksi apa-apa," paparnya.
Ia pun mengakui bila mempelajari musik apa yang disukai ikan hiu. Maka dari itu, dibuatlah penelitian yang menyajikan musik jazz dan klasik ketika memberi umpan makanan ke hiu.
"Mungkin dengan pelatihan yang lebih lama, hiu bisa lebih memahaminya. Apalagi, kebanyakan orang memandang hiu sebagai ikan yang lebih menggunakan insting," tutur Brown.
sumber: viva.co.id
.jpeg)
