Dompet Dhuafa Pendidikan dan PTTEP Indonesia Adakan Inspiring Talk Bersama CEO-CEO Startup

Dompet Dhuafa Pendidikan dan PTTEP Indonesia Adakan Inspiring Talk Bersama CEO-CEO Startup

HARIANRIAU.CO – Dompet Dhuafa Pendidikan (DDP) kembali mengadakan Inspiring Talk untuk keempat kalinya. Kali ini, DDP bekerjasama dengan PTT Exploration and Production Public Company Limited (PTTEP) dan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Andalas (UNAND).

Inspiring Talk 2018 ini mengangkat tema “The Contribution of Youth to Build The Nation”. Acara ini digelar di Convention Hall UNAND, Padang, Sumatra Barat, pada 14 Oktober lalu.
Tari Randai khas Minang yang dibawakan oleh Unit Kegiatan Seni (UKS) UNAND, memeriahkan pembukaan Inspiring Talk 2018 ini. Tarian ini mampu memukau lebih dari 300 orang peserta yang hadir. Mereka bukan hanya mahasiswa dari UNAND saja, namun mereka berasal dari berbagai universitas di Padang.

Inspiring Talk 2018 menghadirkan tokoh-tokoh mumpuni di bidangnya seperti Faizil Anwar, Presiden Mahasiswa BEM KM UNAND; Afiat Djajanegara, GA PTTEP Indonesia; dan Yudha Abadi, Business Director Dompet Dhuafa Social Enterprise, serta Kepala Biro Kemahasiswaan UNAND.

“Saya bersyukur dan berterima kasih kepada PTTEP Indonesia dan lembaga lainnya di seluruh Indonesia yang turut andil serta berkontribusi dalam memberikan peran nyata bagi peningkatan pendidikan kepada 38.000 pelajar di Indonesia, sehingga kebermanfaatan akan terus terbentang luas bersama Dompet Dhuafa," ujar Yudha Abadi.

Afiat Djajanegara menambahkan bahwa, mahasiswa saat ini merupakan generasi calon pemimpin yang diharapkan dapat membawa perubahan bagi perkembangan ekonomi Indonesia yang masih tertinggal jauh. Menurutnya jika dihitung dari jumlah, enterpreneur di Indonesia masih berada di angka 3% dari negara maju lainnya yang sudah mencapai angka 14%.

Selain dihadiri para tokoh, Inspiring Talk 2018 turut menghadirkan para CEO Start Up. Mereka juga adalah alumni Etoser atau penerima manfaat program Beastudi Etos DDP. Mereka adalah Ismail Bachtiar, CEO Rektor Institute; Wahyu Rismawan, CEO Yawme; dan Nur Fadhilah Fitriyanti, penerima manfaat Etos Scholarship PTTEP.

Para CEO ini dengan antusias berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka. Sesi talkshow dibuka dengan pemaparan awal mula Nur Fadhilah Fitriyanti terjun dalam dunia kerelawanan bidang kesehatan.

"Saya baru merasakan bahwa sedikit ilmu kedokteran yang saya peroleh selama ini ternyata bisa bermanfaat untuk orang lain. Ketika terjun ke masyarakat bukan jumlahnya yang berdampak tapi tindakan nyatalah yang bermanfaat," paparnya.

Pada kesempatan itu, Ismail Bachtiar juga memaparkan jika ada tiga hal penunjang sukses untuk generasi milenial penerus bangsa antara lain niat, hormati orangtua, dan percaya bahwa kita semua pasti sukses.

"Tidak ada pertumbuhan dalam zona nyaman, tidak ada kenyamanan dalam pertumbuhan,” pungkas Wahyu Rismawan.

Acara Inspiring Talk ini telah dilaksanakan di beberapa kampus besar di Indonesia seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya (Unbraw), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Andalas (UNAND). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan membakar semangat para pemuda penerus bangsa, agar mereka dapat terus memberikan kontribusi terbaiknya dalam membangun dan mensejahterakan bangsa Indonesia.


Rilis

Halaman :

Berita Lainnya

Index