Pasca Deklarasi Jokowi-Maruf, Nasib Firdaus MT Tunggu Keputusan DPP Demokrat

Pasca Deklarasi Jokowi-Maruf, Nasib Firdaus MT Tunggu Keputusan DPP Demokrat
Firdaus MT

HARIANRIAU.CO - DPD Demokrat Riau menegaskan akan melaporkan Firdaus MT yang merupakan kader partai berlambang mercy tersebut kepada Dewan Pimpinan Pusat Demokrat, atas keikutsertaannya dalam deklarasi mendukung Jokowi-Maruf Amin di Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

"Saya hargai pak Firdaus sebagai kepala daerah punya pandangan lain dari apa yang diputuskan oleh Partai. Namun begitu, setiap keputusan yang menyangkut dengan partai, karena beliau kader partai, akan kita laporkan ke DPP Demokrat," ujar Ketua DPD Demokrat Riau Asri Auzar di Pekanbaru, Rabu dilansir harianriau dari laman antarariau.com.

Lebihlanjut, dia mengatakan keputusan berada ditagan DPP Demokrat atas tindakan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Firdaus MT yang merupakan Walikota Pekanbaru tersebut.

"Nanti kewenangan DPP Demokrat memutuskan seperti apa atas persoalan ini. Kita tunggu sajalah," ujar Asri yang merupakan Anggota DPRD Riau tersebut.

Menanggapi terkait, pernyataan Firdaus yang bersedia "mencopot" baju  Demokrat jika suatu saat mendapatkan sanksi dari partai atas sikap politiknya itu. Asri enggan berkomentar.

"Mereka tidak takut, orang ni sama-sama taulah kita, dan itu tidak Demokrat aja, ada kader PAN dan partai lainnya," sebutnya.

Sebagai informasi, seluruh kepala daerah di Riau menyatakan dukungan terhadap Petahana maju sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden pada 2019 mendatang.

Ada beberapa kader partai yang tergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Sandiaga Uno, membelot mendukung Jokowi-Maruf Amin. termasuk Firdaus MT yang merupakan Walikota Pekanbaru, dari Partai Demokrat.

Sementara, Walikota Pekanbaru, Firdaus mengatakan siap menerima sanksi yang diberikan DPP Partai Demokrat terkait dukungannya tersebut.

"Kalau partai memberikan sanksi, tentu konsekuensinya kita harus terima. Saya lebih cinta kepada rakyat dan masyarakat Pekanbaru. Untuk itu, saya meninggalkan kepentingan partai," kata Firdaus beberapa waktu lalu.

Halaman :

Berita Lainnya

Index