HARIANRIAU.CO - Meski jadi pemiliknya, biasanya seorang wanita akan menyerahkan kendali kendaraan pada seorang pria saat berkendara. Meski kebiasaan ini tak selamanya berlangsung seperti itu.
Para wanita umumnya merasa gugup dan panik ketika sedang menyetir jika ada pria yang duduk di sampingnya.
Dilansir dari Vemale, Sabtu 20 Oktober 2018, sebuah penelitian mengungkapkan pria lebih sering mengkritik wanita yang sedang menyetir mobil. Kaum Adam kadang merasa lebih ahli dengan memberikan perintah dan saran selama mengemudi.
Contohnya, “ Tambah kecepatan, dong” atau “ Cara berbalik yang benar itu bla, bla, bla.”
Menurut Genius Beauty, cara ini tidak menguntungkan bagi wanita. Sikap pria yang terus-menerus memberikan instruksi dan menggerutu sepanjang perjalanan hanya akan membuat wanita tertekan dan berbuat kesalahan lebih banyak. Ini bisa menyebabkan banyak kecelakaan mobil.
Sebaliknya, kalau pria tenang dan tidak memberikan banyak instruksi, risiko kecelakaan justru turun. Wanita cenderung lebih berhati-hati dan tak mau mengambil risiko ketika sedang mengemudi.
Ketika cuaca sedang buruk, yang menyetir mobil itu justru lebih banyak pria daripada wanita. Kaum hawa lebih suka kondisi perjalanan yang aman.
Apakah Pria Tak Percaya dengan Kemampuan Menyetir Wanita?
Pertanyaan ini sering datang dari perempuan. Kalau laki-laki diam dan percaya kepada kemampuan pasangannya, wanita bisa menjadi sopir andal sebaik pria.
Memang sulit untuk mengetahui alasan pria tak terlalu percaya dengan keterampilan wanita. Mereka beralasan tak ingin membuat pasangannya mengemudikan mobil. Pria juga yakin performa mobil akan lebih oke jika dikendalikan para pria.
.jpeg)
