HARIANRIAU.CO - Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehetan (STIKES) di Makassar Sulawesi Selatan akhirnya minta maaf setelah videonya melecehkan TNI dan Poli viral di media sosial.
Lewat sebuah video, mahasiswi tersebut menyadari bahwa tindakannya bersama teman-temannya telah melukai hati anggota TNI dan Polri di seluruh Indonesia.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, terkait video saya yang viral di media sosial, saya dengan ini mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada seluruh anggota polisi dan tentara di seluruh Indonesia atas tindakan kami yang betul-betul telah menyakiti kedua instansi tersebut,” ucapnya.
Selain kepada anggota polisi dan tentara, ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada institusi Polri, TNI, dan teman-teman kampusnya.
“Kami pun meminta maaf kepada pihak institusi dan teman-teman kampus sekalian. Kami benar-benar menyesali tindakan kami,” katanya.
Ia bersumpah tidak akan pernah lagi melecehkan para anggota Polri dan TNI. “Saya bersumpah tidak akan mengulangi tindakan ini kedua kalinya,” pungkasnya dikutip harianriau.co dari laman pojoksatu.id.
Sebelum diberitakan, video mahasiswi hina TNI dan Polri viral di media sosial. Dalam video itu, dua mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan di Makassar Sulawesi Selatan mengatakan mereka tidak selevel dengan anggota TNI dan Polri yang hanya lulusan SMA.
“Tidak sebandingki, mereka hanya lulusan SMA, semantara kita S1. Kita to dapatki dokter yang spesialis,” ucapnya dalam video.
Berikut video mahasiswi hina TNI dan permohonan maafnya:
.jpeg)
