Tim Prabowo soal Tudingan Pakai Strategi Donald Trump: Ngaca Dulu

Tim Prabowo soal Tudingan Pakai Strategi Donald Trump: Ngaca Dulu
Wasekjen Gerindra Andre Rosiade (Foto: Instragam @andre_roside)

HARIANRIAU.CO - Ketua PPP Romahurmuziy menuturkan dalam rakernas tim kampanye nasional, Jokowi sempat menyinggung strategi politik lawan saat memberikan arahan tertutup. Jokowi menyebut strategi politik Prabowo-Sandi, seperti strategi politik yang diterapkan oleh Donald Trump saat masih menjadi kandidat Presiden AS melawan Hillary Clinton.

Merespon itu, anggota Badan Komunikasi Gerindra Andre Rosiade mengatakan, ungkapan Romy --sapaan Romahurmuziy-- merupakan hoaks yang menyerang kubu Prabowo-Sandi. Menurut Andre, tudingan menggunakan strategi politik Donald Trump mengartikan Prabowo-Sandi menggunakan strategi dengan membohongi masyarakat. Padahal, menurutnya, keduanya tak melakukan hal tersebut.

"Itu kan fitnah ya dari Gus Romy kepada Prabowo-Sandi, yang bilang pakai strategi Donald Trump, pakai strategi ke kebohongan. Saya tanya Pak Prabowo-Sandi bohong di mana? Apa yang dibohongi oleh Prabowo-Sandi?" ujar Andre saat dihubungi kumparan, Rabu (31/10).

Justru Andre menuding selama ini Jokowilah yang menggunakan politik kebohongan dengan janji-janji politiknya pada Pilpres 2014. Menurutnya, Jokowi gagal dalam menunaikan janji itu.

"Yang bohong itu adalah orang yang janji di 2014 lalu enggak ditepati. Contoh nih, ada yang janji enggak impor bahan pokok dia impor, ada yang janji enggak naikin tarif dasar listrik dia naikin tarif dasar listrik, ada yang janji tidak utang luar negeri ternyata dia utang. Sudahlah, jadi apa yang dibohongi Prabowo-Sandi yang mana?" ungkap Andre.

"Jadi Gus Romy seperti menepuk air dulang terpercik muka sendiri atau bahasa sederhananya maling teriak maling. Suruh Romy ngaca dulu," tegasnya dikutip harianriau dari laman kumparan.

Andre mencontohkan, salah satu pernyataan Prabowo yang menyebut 99 persen masyarakat Indonesia susah, merupakan aspirasi masyarakat yang didapatkan secara langsung. Prabowo, kata Andre, hanya menyampaikan aspirasi yang diterimanya kepada publik.

"Maksud Pak Prabowo 99 persen rakyat Indoensia susah itu 99 persen yang ditemui beliau itu begitu. Pak Prabowo nih ketemu di berbagai tempat, 99 persen bilang 'saya nih susah pak', disampaikan Pak Prabowo ke publik, gitu loh, enggak hoaks juga Pak Prabowo," pungkasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index