Aduh... Tak Dapat Perhatian dari Keluarga, Dua Wanita Ini Jadi Lesbian

Aduh... Tak Dapat Perhatian dari Keluarga, Dua Wanita Ini Jadi Lesbian
ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Satuan Pol PP Pasbar kembali mengamankan dua orang perempuan berinisial Su dan Yu yang diduga kuat sebagai pasangan lesbian. Keduanya diamankan petugas di sebuah rumah di kawasan Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Sumatera Barat.

Kasat Pol PP Pasbar Edi Busti mengatakan, kedua wanita itu diamankan setelah adanya laporan dari anggota Intel Pol PP di lapangan, dan informasi dari masyarakat yang resah dengan prilaku menyimpang kedua wanita tersebut yang tinggal satu rumah.

"Kedua wanita itu diamankan pada Rabu, 31 Oktober malam kemarin. Kemudian keduanya kami bawa ke Mako Pol PP untuk diperiksa oleh penyidik. Tapi tadi siang, keduanya sudah diserahkan ke keluarganya masing-masing," kata Edi Busti.

Pihak keluarga, lanjut Edi, juga diminta untuk membina keduanya. Jika nantinya pembinaan yang diberikan tidak berhasil dan keduanya kembali berprilaku menyimpang, maka keduanya akan dibawa ke Panti Sosial Andam Dewi, Kabupaten Solok untuk dibina.

"Kami ingin daerah ini bersih dari LGBT. Sebab, tak ada tempat bagi orang dengan prilaku LGBT di Pasbar. Jadi, kalau pihak keluarga keduanya gagal melakukan pembinaan, maka keduanya akan kami kirim ke Panti Sosial Andam Dewi," ujarnya.

Edi menyebut bahwa sebetulnya di Pasbar ini, ada Perda larangan LGBT di Pasbar, yaitu Perda tentang Ketertiban dan Ketentraman Umum. Dalam Perda tersebut, juga ada sanksi Tindak Pidana Ringan (Tipiring) untuk orang dengan prilaku LGBT.

"Kalau waria, bisa ditipiring langsung. Tapi ini kan perempuan. Jadi, upaya kami itu pendekatan dengan cara persuasif. Kalau tidak berhasil, maka dilakukan pembinaan. Tapi kalau tahun depan ada lagi orang dengan perilaku menyimpang di Pasbar, barulah dilakukan tipiring," bebernya.

Kemudian ketika ditanya apa yang menyebabkan kedua wanita tersebut berprilaku menyimpang, Edi menyebut dari pemeriksaan yang dilakukan penyidik Pol PP, keduanya memang mengaku saling menyayangi dan mencintai, karena selama ini keduanya kurang kasih sayang dari keluarga.

"Yang satu sudah yatim piatu dari kecil dan mengaku tidak mendapatkan kasih sayang dari keluarganya. Sedangkan yang satu lagi, mengaku kalau orangtuanya tidak perhatian kepadanya. Jadi, itulah alasannya kenapa mereka jadi lesbian," tutur Edi dikutip harianriau dari laman suara.com.

Halaman :

Berita Lainnya

Index