HARIANRIAU.CO - Pemerintah kota Medellin, Kolombia menggelar pameran poster di kediaman mendiang raja narkoba, Pablo Escobar.
Pameran tersebut diinisiasi sebagai bentuk penghormatan pada para korban kekejaman Escobar dan gengnya.
Dengan pameran ini, pemerintah Medellin berharap dapat menyadarkan masyarakat awam menyoal peristiwa berdarah yang disebabkan kartel narkoba Escobar di balik kehidupan glamornya yang kerap dikisahkan dalam serial televisi dan layar lebar.
''Hargai kami para korban, 46.612 nyawa. Hargai kami yang merasa kehilangan,'' tulis salah satu poster yang disematkan pada salah satu tembok rumah mewah Escobar.
Gambar wajah sejumlah korban kebiadaban geng Escobar seperti wartawan yang mereka tembak mati pada tahun 1986, Guillermo Cano, lalu mantan calon kandidat presiden, Luis Carlos Galan dan kepala kepolisian, Valdimar Quintero yang dibunuh tahun 1989 tersemat dalam poster dengan tulisan berbahasa Inggris: ''Ini bukan fiksi, ini adalah realitas.''
(Wikimedia Colombia National Police)
''Beragam pesan dalam poster itu seharusnya dapat memapah kita berpikir lebih dalam tentang kebiadaban yang pernah dilakukan Escobar dan kelompoknya,'' ungkap Wali Kota Medellin, Frederico Gutierrez seperti dikutip dari AFP.
Pameran poster yang menyelimuti dinding rumah mewah Escobar itu akan berlangsung hingga otoritas setempat meruntuhkan gedung tersebut pada 22 Februari 2019, tepat 26 tahun pasca polisi menembak mati Escobar tahun 1993.
Kelak, bekas hunian mewah Escobar akan digantikan dengan taman kota. (Guideku.com)
.jpeg)
