HARIANRIAU.CO - Foto diduga eksekutor Perwira TNI Letkol Dono Kuspriyanto beredar di media sosial. Pelaku merupakan anggota TNI berinisial JR. Dari data SIAK yang beredar di media sosial, pelaku diketahui kelahiran Aceh Besar, 5 Juni 1979. Pelaku tinggal Jl Dato Tonggara II, RT 9/11 Kramat Jati, Jakarta Timur.
“Ijin info A1 pelaku penembakan letkol cpm dono adalah serda joni satuan mabes tni (pomau) jab. Motoris kawal kasau, utk pelaku sdh di tangkap dan mengakui slnjtnya di tahan di satpom AU halim,” demikian informasi yang beredar di media sosial.
Dikutip harianriau.co dari laman pojoksatu.id, Kadispen AU Marsekal Pertama Novyan Samyoga membenarkan bahwa pelaku eksekutor perwira TNI Letkol Dono Kuspriyanto telah ditangkap.
“Iya, betul sudah kita tangkap,” kata Novyan Samyoga saat dikonfirmasi, Rabu ( 26/12).
Menurut Samyoga, pelaku penembakan merupakan anggota TNI. Namun Samyoga enggan membeberkan identitas dan motif pekaku menembak Letkol Dono Kuspriyanto.
“Iya betul (anggota TNI). Tapi detailnya akan kita buat konferensi persnya,” bebernya.
Penembakan Letkol Dono terjadi pada Selasa 25 Desember 2018 sekitar pukul 23.30 WIB malam. Anggota dari kesatuan Polisi Militer (PM) TNI AD itu ditembak hingga tewas di dalam mobil dinasnya dengan luka tembak.
Setelah itu, pelaku penembakan meninggalkan sepeda motor yang dikendarainya dan menjauhi tempat kejadian perkara.
Polisi dibantu TNI telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan sejumlah proyektil peluru.
Dari keterangan warga mendengar lebih dari satu kali letusan tembakan. Korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Sedangkan mobil korban dan sepeda motor Yamaha N-Max milik pelaku telah dimanakan.
.jpeg)
