NGERIIII... Suami Digoda, Istri dan Mertua Telanjangi Pelayan

NGERIIII... Suami Digoda, Istri dan Mertua Telanjangi Pelayan
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Seorang wanita bernama Eliana Carvalho (24) berurusan dengan pengadilan bersama mertuanya, Algar Ala. Carvalho dan mertuanya dituduh menelanjangi, menikam dan mencukur rambut pelayan bar karena menggoda suaminya.

Leighanne Rumney (22) bekerja sebagai pramusaji di The Hot Shot Bar di Albufeira, Portugal, dituduh menggoda suami Carvalho.

Kendati tidak melakukan apapun, keluarga pria itu yakin bahwa mereka berselingkuh dan kemudian menculiknya.

Gadis asal Inggris Timur Laut itu, mengklaim bahwa dia dibujuk masuk ke dalam sebuah mobil oleh dua wanita yang diduga istri dan ibu pria itu. Selanjutnya, mereka membawanya ke hutan.

“Mereka membawa saya 45 menit dari tempat saya tinggal ke tempat terpencil kemudian membuka dan tas yang saya lihat berisi dua pisau dan gunting,” katanya kepada The Sun dikutip dari Metro, Sabtu, 2 Februari.

Ia mengaku sangat ketakutan lantaran ditelanjangi dan dibotaki oleh kedua wanita tersebut. Bahkan dia yakin kedua wanita itu berencana membunuhnya.

“Saya yakin mereka akan membunuh saya dan begitu takut sehingga saya tidak bergerak atau berbicara ketika kedua wanita itu menelanjangi saya dan mulai menikam saya di punggung,” katanya dikutip harianriau dari laman pojoksatu.id.

“Mereka akhirnya mengambil gunting dan memotong semua rambut saya. Itu semacam ritual untuk mempermalukan saya. Kemudian meninggalkan saya dengan darah mengalir dari luka saya,” tuturnya.

Setelah penganiayaan itu, dia kemudian dibuang dan ditinggalkan dalam keadaan telanjang. Ia berhasil merangkak ke jalan dan diselamatkan oleh pengemudi yang lewat.

“Saya sudah terluka seumur hidup. Ada sembilan bekas luka di seluruh punggungku. Saya berlumuran darah begitu banyak sehingga saya pikir saya sekarat,” katanya.

Pelayan bar itu melaporkan kejadian tersebut kepada polisi Portugal beberapa saat setelah kejadian pada Mei 2015 silam.

Polisi mengambil pernyataan dan foto-foto lukanya. Tapi setelah itu dia tidak mendengar apa pun soal kasusnya sampai kemudian kasus itu masuk pengadilan.

Algar Ala dan Eliana Carvalho didakwa dengan penculikan dan penyerangan bersama sopir Tiago Soutenho (22).

Polisi menyebut ketiganya berasal dari komunitas gipsi Roma lokal dari Porches dekat Albufeira, dituduh menyerang Leighanne di dekat Alcantarilha.

“Bekas luka fisik saya sudah sembuh tetapi yang mental masih ada. Mereka harus membayar untuk apa yang mereka lakukan,” ujar korban.

Halaman :

Berita Lainnya

Index