Lima Fakta Unik Babi Tanah

Lima Fakta Unik Babi Tanah

Sambutan tahun baru China sudah marak di mana-mana. Menurut kalender China, imlek tahun ini merupakan tahun Babi Tanah dalam shio China, yang dikenal sebagai lambang optimisme dan kecintaan menikmati kehidupan. Secara taksonomi, Babi Tanah berbeda dengan babi. 

Babi tanah punya nama ilmiah Orycteropus afer. Hewan ini sejatinya merupakan beruang semut (ant bear). Spesies ini cuma bisa dijumpai di Benua Afrika saja.

Yudis Atmi Laras dalam jurnal di Biodiversity Warriors menuliskan, Babi Tanah cuma punya satu spesies saja. Ukuran Babi Tanah medium, dengan tipe hewan yang menggali liang dan lubang dalam tanah.

Di Afrika sana, mamalia beruang semut ini dalam bahasa lokal disebut aardvark yang artinya earthpig atau Babi Tanah. Penyebutan ini berkaitan dengan bentuk beruang semut ini yang mirip babi dan suka menggali tanah. 

John Farndon dalam bukunya The Little Animal Encylopedia dan diterjemahkan menjadi Ensiklopedia Mini Hewan menuliskan, nama Babi Tanah diberikan oleh orang Belanda, yang tinggal di Afrika.

Bentuk Babi Tanah ini mirip dengan babi, namun ada bedanya. Telinga Babi Tanah lebih lebar dan besar dan moncongnya lebih panjang dibanding babi.

Hewan ini termasuk nokturnal atau hewan yang berburu pada malam hari. Saat siang hari, Babi Tanah memanfaatkannya untuk tidur di liang sarangnya. Nah, ada beberapa karakteristik unik dari Babi Tanah ini. Berikut, fakta-fakta unik Babi Tanah:

Pemakan rayap dan semut

Babi Tanah, merupakan binatang pemakan rayap dan semut yang cuma bisa dilihat di Afrika. Pendengaran Babi Tanah ini sangat tajam, jadi jangan kaget hewan ini bisa mendengar gerakan serangga di bawah tanah. 

Lidah super lengket

Halaman :

Berita Lainnya

Index