Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membuat Tato

HARIANRIAU.CO - Membuat tato di tubuh Anda itu agak mirip dengan pernikahan. Kenapa? karena Anda harus mengambil keputusan yang tepat dan Anda akan merasa bahagia selama bertahun-tahun.

Namun, kalau Anda mengambil keputusan tanpa dipikir-pikir lagi maka Anda akan menyesal nantinya. Jadi, agar tidak menghapus atau menutupi tato Anda nanti, luangkanlah waktu untuk mempertimbangkan keputusan Anda terlebih dahulu dengan para ahli tato.

Melansir Cosmopolitan, Rabu (24/4/2019), simak 10 hal penting yang harus diketahui sebelum membuat tato.

1. Tato itu mahal

Kalau ingin memiliki tato bagus, tentu saja akan mengeluarkan duit banyak, kalau ingin yang murah pun belum tentu hasilnya bagus. Harga tato tergantung pada ukuran, luas tubuh yang ingin Anda cakup, dan seniman tatonya. Tetapi biasanya, biaya membuat tato yang bagus bisa sampai sekitar Rp700 ribu untuk desain yang kecil.

2. Cek tempat tatonya terlebih dahulu

Pastikan lokasinya terlihat bersih, memiliki karya seni bagus yang dipajang, dan Anda mendapatkan energi positif dari para staf. Kemudian jadwalkan konsultasi dengan seniman tato untuk membicarakan harga dan pertanyaan yang mungkin Anda miliki. Anda juga harus melihat lisensi tato seniman untuk memastikan dia telah memenuhi persyaratan yang diperlukan dan jika para seniman tidak menggunakan sarung tangan dan jarum sekali pakai, maka segera tinggalkan tempat itu.

 

(Foto: Telegraph)

3. Konsultasi dengan dokter kulit Anda sebelum ditato

Reaksi dari tato memang tidak umum, tetapi ketika itu terjadi, maka akan sulit untuk diobati. Tato akan memberikan reaksi terhadap pewarna merah (alergen umum), jadi jika itu warna yang ingin Anda gunakan, pastikan untuk berbicara dengan dokter kulit Anda. Jika sebelumnya Anda memiliki reaksi alergi terhadap pewarna rambut, perhiasan kostum, atau parfum, Anda mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi. Jadi, sekali lagi, bicarakan dengan dokter Anda.

4. Bicarakan desain gambar dengan seniman tato

Jika Anda menemukan seorang seniman tato yang benar-benar Anda sukai tetapi masih tidak dapat mengetahui desain apa yang Anda inginkan, mintalah masukan mereka. Banyak seniman tato memiliki desain yang telah mereka buat untuk ditato di tubuh orang lain. Biarkan mereka mengetahui aspek tato apa yang tidak ingin Anda ubah dan fleksibel di tubuh Anda.

5. Baca lagi tulisan tato

Anda dan seniman tato mungkin akan melakukan beberapa pengeditan selama proses sketsa dan stensil, jadi pastikan Anda memeriksa ejaan kata-kata di tato Anda setiap akan melakukan pengeditan.

6. Membuat tato akan terasa sakit

Banyak yang bertanya-tanya apakah membuat tato itu sakit? Well, tergantung pada ukuran tato dan posisinya di tubuh Anda (tato yang lebih kecil yang paling tidak sakit). Membuat tato itu seperti ada sentuhan yang menyengat dan ada jarum yang diseret-seret di kulit Anda.

7. Tato di area tubuh tertentu akan terasa lebih sakit

Walaupun setiap orang mengalami rasa sakit yang berbeda, tato akan lebih terasa sakit pada tulang rusuk, kaki, pergelangan kaki, leher, dan di belakang lutut. Di mana saja yang memiliki ujung saraf dan tidak banyak lemak akan terasa lebih sakit.

 

(Foto: Styleup)

8. Tato akan cepat menghilang tergantunya areanya

Beberapa tinta tato akan memudar lebih cepat, khususnya pada area tangan dan kaki Anda. Karena ketika kulit di area tersebut terkelupas, dan kembali menjadi normal, maka tinta akan mulai memudar dalam beberapa tahun.

9. Hindari minum alkohol sebelum menato

Alkohol menipiskan darah dan bisa membuat Anda lebih banyak berdarah saat bertato. Menakutkan dalam hal kesehatan dan menjengkelkan dalam hal estetika: Kelebihan darah dapat mengencerkan tinta dan mengacaukan hasil akhir Anda.

10. Tato bisa memakan waktu beberapa minggu untuk sembuh

Setelah dua minggu, tato akan benar-benar sembuh jika Anda sudah benar membersihkannya dan melembapkannya dengan lotion bebas pewangi. Menurut ahli dermatologi Michelle Henry, MD, di New York City, reaksi yang paling mengkhawatirkan adalah rasa sakit yang memburuk dari hari ke hari, yang bisa menjadi indikasi infeksi. Dalam hal ini, segera kunjungi dokter Anda secepatnya. (Okezone)