HARIANRIAU.CO - Hanya gara-gara bertengkar soal merek mobil, kebahagiaan anggota keluarga di Virginia, berubah hanya dalam tempo beberapa menit. Tiga orang dengan luka tembak, dan menjebloskan orang keempat di penjara.
Jaksa penuntut mengatakan, perdebatan soal apakah merek Chevy atau Ford yang terbaik di Bedford, Virginia, pekan lalu, menjadi sangat memanas. Sehingga, Mark Edwin Turner (56), menikam istrinya, kemudian menembak wanita itu dan putranya yang dewasa, Logan Bailey.
Turner didakwa dengan tindak kejahatan berbahaya, penggunaan senjata api untuk kejahatan, dan kepemilikan senjata oleh penjahat, lapor stasiun WSET.
Seorang jaksa penuntut mengatakan di pengadilan pada hari Senin, 29 April 2019, bahwa Turner menghadiri jamuan makan malam keluarga di sebuah rumah di Shepherd Lane pada 23 April, ketika dia mulai berdebat dengan Bailey, yang bekerja dalam perbaikan mobil, tentang manfaat mobil yang dibuat oleh Chevrolet versus mobil yang dibuat oleh Ford.
Jaksa mengatakan, perkelahian meningkat, dengan Turner yang bersenjata pisau dan kemudian pistol. Dalam perkelahian, Turner menusukkan pisau ke punggung bawah pasangannya, menyebabkan luka enam inci.
Dia kemudian pulang ke rumah dan kembali dengan pistol. Pasangannya melindungi putranya dengan tubuhnya dan ditembak lima kali di kaki.
Menurut jaksa penuntut, Bailey ditembak sekali di lengan, dan pasangan pria itu juga dipukul dua kali yang memantul dan melukai pipi dan punggungnya.
Polisi yang menanggapi adegan itu, menemukan tiga korban menjerit kesakitan dan mengamati Turner di dalam rumah.
Setelah kebuntuan dua jam, petugas menembak Turner dengan putaran bean bag dan membawanya ke tahanan.
Jaksa mengatakan, pria itu tampaknya sangat mabuk. Catatan yang dikutip oleh VirginiaFirst.com menunjukkan, Turner didakwa dengan distribusi metamfetamin pada tahun 2003.
Tersangka ditolak ikatannya pada hari Senin. Dia dijadwalkan kembali ke pengadilan untuk pemeriksaan pendahuluan pada hari Jumat mendatang. (Rakyatku)
.jpeg)
