KPU: Jelang Puasa Gubri Beri Santunan KPPS Meninggal

KPU: Jelang Puasa Gubri Beri Santunan KPPS Meninggal

HARIANRIAU.CO - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru, Anton Merciyanto mengakui pihaknya memang diminta untuk mendata Kelompok Pelaksana Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia pasca bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) tanggal 17 April 2019 lalu. Namun belum ada kejelasan resmi apakah ada santunan atau tidak dari pemerintah.

Tapi yang pasti, untuk 'Pahlawan Pemilu' yang khusus di Provinsi Riau akan ada santunan dari Gubernur Riau yang akan diberikan jelang masuk bulan suci Ramadhan 1440H/2019M ini.

"Kalau untuk dari KPU secara resmi kita belum dapat informasi resmi apakah ada nantinya santunan atau tidak.  Kita hanya diminta untuk mendata yang meninggal saja. Tapi berdasarkan informasi yang diberikan akan ada bantuan atau santunan dari Gubernur Riau," jelasnya, Selasa (30/04).

Sementara itu saat dikonfirmasi mengenai KPPS yang meninggal dunia hasil data KPU Kota Pekanbaru, menurut Anton Merciyanto untuk wilayah Kota Pekanbaru ada tiga orang yang meninggal dunia. Pertama, Efrizon, anggota KPPS 26, Kelurahan Sidomulyo Barat, Tampan, meninggal tanggal 28/04/2019. Kedua Hazairin, Ketua KPPS 029, Kelurahan Delima, Tampan, meninggal tanggal 29/04/2019.

Kemudian yang ketiga adalah Syahruddin M, anggota KPPS TPS 25, Kelurahan Tangkerang Selatan, Bukit Raya, meninggal tanggal 17/04/2019. Untuk yang sakit ada enam orang.

"Memang kita akui Pemilu lalu itu sangat dahsyat. Waktu yang dilalui oleh KPPS cukup panjang, tekanan, melelahkan dan lainnya. Jangankan yang ada sakit bawaan sebelumnya, yang sehat saja bisa beresiko," tambahnya lagi. (MCR)

Halaman :

Berita Lainnya

Index