HARIANRIAU.CO - Seorang gadis berusia 18 tahun, diperkosa geng di Rajasthan's Alwar, India pada 26 April 2019, ketika dia bepergian dengan suaminya dengan sepeda motor mereka.
Dikutip harianriau dari laman rakyatku, Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 3 sore, ketika pasangan itu pergi ke Talvriksha dari desanya, Lalwadi.
Menurut NDTV, lima pria dengan dua sepeda motor menghentikan pasangan itu, dan mulai memukuli suami korban, sebelum geng memperkosa wanita di depan sang suami.
“Kendaraan wanita itu dihentikan oleh sekelompok lima pria yang bepergian dengan dua sepeda motor. Suami wanita itu dipukuli oleh dua orang sementara tiga geng yang tersisa memperkosanya. Setelah ini, dua pria yang memukuli suami wanita itu juga memperkosanya. Mereka juga membuat rekaman video insiden itu dan mengancam para korban, bahwa mereka akan membunuh mereka jika mereka melapor ke polisi,” kata laporan polisi.
Mereka juga dilaporkan melakukannya di depan sang suami, dan seluruh kejadian mengerikan itu berlangsung lebih dari tiga jam. Setelah itu, kelima pria itu meninggalkan pasangan itu dan pada awalnya, para korban memutuskan untuk tidak membuat laporan polisi. Namun, para pelakunya menghubungi mereka dan berusaha memeras pasangan itu, dengan mengatakan, bahwa mereka akan merilis video online jika mereka tidak membayar sejumlah uang tertentu.
Pasangan itu membayar uang itu, tetapi para pemerkosa masih memutuskan untuk memposting video itu secara online, sambil juga menuntut lebih banyak uang, sehingga suami-isteri itu mengajukan laporan polisi.
Dalam pembaruan lebih lanjut tentang kasus ini yang telah membuat marah banyak orang di seluruh negeri, NDTV melaporkan, polisi diduga menunda membantu para korban, ketika sebuah pemilihan sedang berlangsung.
Laporan tersebut dibuat pada 30 April, tetapi polisi baru mengambil tindakan pada 7 Mei, yang menyebabkan protes dari publik setelah kasus tersebut menyebar.
Berdasarkan Indian Express, polisi telah menangkap lima pria yang terlibat dalam pemerkosaan geng dan seorang pria lain yang diduga terlibat dalam peredaran video online. Mereka telah diidentifikasi sebagai Chotelal Gurjar, yang adalah seorang sopir truk, Hansraj Gurjar, Indraj Gurjar, yang merupakan pengemudi traktor yang sudah menikah, Ashok Gurjar, Mahesh Gurjar, dan Mukesh Gurjar, yang dituduh menyebarkan video. Semuanya berusia antara 20 dan 25 tahun.
Rupanya, pada hari kejadian, penyelidikan awal menunjukkan, bahwa Indraj bertemu dengan Chotelal, Ashok, Mahesh, dan Hansraj di tempat mertuanya.
“Ketika Ashok dan Chotelal pergi ke pasar untuk membeli minuman dingin, mereka melihat pasangan itu lewat. Mereka kemudian memanggil Indraj, Mahesh dan Hansraj dan mengikuti mereka dengan sepeda motor mereka, untuk beberapa kilometer dan kemudian menghentikan mereka,” lapor Hindustan Times.
.jpeg)
