Harga Cabai 'Meroket', Pengusaha Rumah Makan di Pekanbaru Mengeluh

Harga Cabai 'Meroket', Pengusaha Rumah Makan di Pekanbaru Mengeluh
Pedagang cabai (Foto: Jeff Syahrul/cakaplah.com)

HARIANRIAU.CO - Harga cabai di Pekanbaru semakin mencekik. Kenaikan terjadi hampir terjadi di semua jenis cabai. Baik cabai merah, cabai hijau ataupun cabai rawit.

Menurut Data Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, harga cabai merah jenis Medan saat ini berada di angka Rp90.000 per kilogramnya.

"Harga cabai merah jenis Medan memang masih tinggi. Sudah sejak beberapa hari lalu harga cabai merah Medan Rp90.000 per kilogramnya. Sama dengan yakni cabai merah jenis Bukit Tinggi, harganya juga mahal. Namun untuk hari sedikit turun dari sebelumnya Rp90.000 kini menjadi Rp88.000 per kilogram," ujar Kepala DPP Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Kamis (15/8/2019).

Ia mengatakan untuk harga cabai hijau juga mengalami kenaikan signifikan hingga Rp13.000 per kilogram. Dari sebelumnya Rp45.000 per kilogram kini menjadi Rp58.000 per kilogram.

"Untuk harga cabai rawit juga mengalami kenaikan. Dari sebelumnya Rp78.000 kini menjadi Rp80.000 per kilogramnya," pungkasnya.

Kenaikan harga cabai ini dikeluhkan oleh pengusaha rumah makan di jalan Sumatera, Bude Iyem. Kepada CAKAPLAH.com ia mengatakan kenaikan harga cabai bagi pengusaha rumah makan memang sangat merugikan.

"Ampun, harga cabai sangat mahal. Masak tadi beli cabai merah sampai Rp90.000 an," keluhnya.

Meski harga mahal, ia mengaku tak bisa mengurangi porsi cabai yang dimasak setiap harinya.

"Kalau cabai ini tak bisa kita kurangi. Karena memang sudah jadi kebutuhan. Mau dinaikkan harga makanan pun tak mungkin, takutnya pelanggan malah kabur," pungkasnya.


sumber: cakaplah

Halaman :

Berita Lainnya

Index