HARIANRIAU.CO - Sebagai bagian bentuk keprihatinan dan peduli kepada kesehatan masyarakat akibat dari terus pekatnya kabut asap yang melanda Provinsi Riau, khususnya di Kota Pekanbaru, Mahasiswa dan Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Muhamamditah Riau (Umri), bagi-bagikan masker gratis kepada pengguna jalan di perempatan SKA Pekanbaru, Selasa (10/10/2019).
Tidak hanya membagikan masker gratis, dalam aksi ini mereka juga menyampaikan beberapa pesan moral yang dituangkan dalam sapanduk, antaralain bertuliskan meminta warga untuk tidak keluar rumah tanpa menggunakan masker, dan juga meminta kepada Presiden, Gubernur dan Walikota/Bupati untuk menyelamatkan masyarakat Riau dari Kabut asap.
Dekan Fikom Umri Jayus menyebut, aksi yang mereka lakukan hari ini adalah aspirasi dari Mahasiswa, ini juga bagian dari mengingatkan pemerintah, perusahaan dan pihak lainnya untuk bisa mealkukan hal yang sama.
“Masyarakat sangat memerlukan masker karena kondisi kabut asap sudah cukup parah. Namun banyak yang tahu bagaimana cara mendapatkannya,” kata Jayus disela-sela aksi.
Jayus melanjutkan, aksi ini merupakan cara mengedukasi masyarakat yang belum mengetahui bahaya kabut asap. Hal ini ditandai dengan masih banyak yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas lama di luar ruangan.
Sementara Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Selvia menambahkan, aksi bagi-bagi masker ini juga akan dilakukan mereka besok Rabu 11 September di kantor Gubernur Riau.
“Kebetulan Rabu besok akan ada shalat istisqa berjamaah atau shalat minta hujan di halaman kantor Gubernur. Kami akan membagi-bagikan masker kepada jamaah dan masyarakat pengguna jalan lainnya. Semoga aksi peduli ini lancar,”ujarnya. (MCR)
.jpeg)
