Aparat Lepaskan Tembakan, Satu Warga Meranti Dilarikan ke RSUD

Aparat Lepaskan Tembakan, Satu Warga Meranti Dilarikan ke RSUD

HARIANRIAU.CO, MERANTI - Aksi ratusan massa di Mapolres Kepulauan Meranti berbuntut panjang. Satu warga dikabarkan terluka akibat kena tembakan dari petugas. Saat ini dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Dorak.

Kondisi di lapangan, sejumlah warga juga mengalami luka-luka. Bentrok tidak bisa dihindari lantaran aksi anarkis dari massa yang melempar benda-benda keras seperti batu ke arah aparat.

Kondisi tersebut membuat petugas mengambil tindakan dengan tembakan peringatan. Peringatan tersebut kurang diindahkan dan akhirnya satu warga dikabarkan tertembak.

Ratusan warga mendatangi Mapolres Meranti, Kamis (25/8/2016), sekitar pukul 11.45 WIB. Sebelumnya, warga sempat berorasi di RSUD Selatpanjang, mempertanyakan kematian tak wajar tersangka Ad yang sempat duet maut dengan anggota Sat Narkoba.

Di depan UGD Rumah Sakit, Jalan Dorak Selatpanjang, warga sempat mendesak Kapolres Meranti, AKBP Asep Iskandar, untuk memberi penjelasan kenapa tersangka Ad, yang sebelumnya ditangkap dalam keadaan sehat namun belakangan meninggal dunia.

Emosi warga tak terbendung sehingga menunjuk-nunjuk orang nomor satu di Kepolisian Kepulauan Meranti itu. 

Bahkan, ada warga sampai membuka baju sambil menyampaikan orasinya. "Kami kasih batas waktu 1X24 jam untuk Polisi memberi penjelasan," teriak pendemo.

Namun, belum sampai 1X24 jam warga sudah bergerak ke Mapolres Meranti. Padahal, sebelumnya di Aula RSUD Meranti sudah ada pertemuan yang melibatkan Sekdakab Meranti, Iqarudin, Kapolres Meranti AKBP Asep Iskandar. Bahkan pertemuan itu juga melibatkan anggota dewan dan sejumlah tokoh masyarakat berikut tokoh agama.

Belakangan diketahui, warga terpancing menggelar aksi hingga ke Malpores Meranti lantaran begitu cepatnya beredar foto-foto di media sosial yang dianggap tidak pantas disebarluaskan karena dianggap sadis.

Di pintu gerbang Mapolres Meranti, puluhan warga yang setiap saat terus bertambah, disambut barisan Polisi anti huru-hara. Meskipun sebelumnya dihadang namun belakangan warga diperbolahkan masuk ke halaman parkir Mapolres Meranti.

 

Sumber : senuju

Halaman :

#Meranti Mencekam

Index

Berita Lainnya

Index