Kisah Gelang Kalung Jimat Suku Anak Dalam; Jangan Coba-Coba Menyumpah kalau Tak Ingin Dapat Musibah

Kisah Gelang Kalung Jimat Suku Anak Dalam; Jangan Coba-Coba Menyumpah kalau Tak Ingin Dapat Musibah

HARIANRIAU.CO - Saat ini kian banyak orang menggunakan aksesori berupa gelang dan kalung Sebelik Sumpah atau Sebalik Sumpah yang biasa dipakai orang rimba.

Pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sarolangun, Jambi, Suryadi Yet mengatakan aksesori tersebut memiliki kisah yang unik dan dipercaya sebagai jimat pelindung.

Suryadi menceritakan asal muasal aksesori Sebalik Sumpah. Manik-manik gelang dan kalung Sebelik Sumpah tersusun dari buah lerok melong.

Pada zaman dulu, orang rimba harus menggunakan manik-manik sebelum mandi di sungai. Namanya manik radang dan manik cacing.

Satu ketika, ada orang rimba yang tidak menggunakan manik-manik. Supaya tidak melanggar adat, dia kemudian menjalin buah lerok melong menjadi gelang, kalung, dan gelang kaki.

”Setelah dipakai, dia mandi di sungai seperti biasa," kata Suryadi. Selama perjalanan, orang tadi bertemu dengan orang lain yang juga penduduk kampung. Dia kemudian diolok-olok karena dianggap aneh lantaran membuat manik-manik dari buah lerok melong.

”Orang itu sampai disumpahi bakal meninggal. Tapi yang terjadi adalah orang yang menyumpahi tadi meninggal dua hari kemudian," katanya.

Menurut cerita dari Temenggung Tarif yang dikenal masyarakat sekitar sebagai Haji Jalani, Suryadi menuturkan, siapa yang menggunakan aksesori Sebalik Sumpah diyakini mampu membalikkan sumpah orang yang mengucapkannya. ”Maka dinamailah buah lerok melong itu sebagai buah Sebalik Sumpah," imbuhnya.

Selain dipercaya mampu membalikkan atau menangkal sumpah, aksesori dari lerok melong tersebut dianggap sebagai jimat untuk menjaga diri dan menghalau unsur gaib.

”Juga sebagai lambang persaudaraan," kata Suryadi. Buah lerok melong biasanya dipanen sekali setahun. Tanaman ini tumbuh di kawasan Airhitam Kabupaten Sarolangun, Batanghari, sampai ke Talang Mamak Riau. ”Karena itu, yang banyak tahu sejarah Sebalik Sumpah hanya Orang Rimba Airhitam," ujarnya.

sumber: potretnews.com/gil

Halaman :

Berita Lainnya

Index