HARIANRIAU.CO - Sebuah desa kecil di Negara Bagian Telangana, India yang berjarak ribuan kilometer dari Amerika Serikat (AS) mendapat perhatian media setelah seorang penduduknya, petani bernama Bussa Khrishna mem-posting foto-foto viral di media sosial yang memperlihatkan dirinya menyembah Presiden AS, Donald Trump sebagai dewa.
Di dalam kediaman sederhananya, Krishna telah memasang foto khas Trump dan menghiasinya dengan bunga dan buah-buahan, bersama dengan gaambar-gambar Dewa Hindu tradisional. Setiap hari, tanpa absen, dia berdoa ke foto itu dan menyatakan cintanya pada Trump.
Petani berusia 31 tahun yang memakai nama Krish Raju di Facebook itu mem-posting foto dan video dari tempat pemujaan Trump-nya setiap hari dan berbagai cara dia memuja foto itu. Dalam sebuah video baru-baru ini yang dia pasang, dia terlihat sedang mencuci foto Trump dengan susu - sebuah ritual yang sering dilakukan oleh umat Hindu untuk dewa-dewa mereka di kuil-kuil.
Meski Trump mungkin dikritik oleh banyak orang di negaranya sendiri karena retorikanya tentang agama, imigrasi dan ras, penggemar tulusnya ini sangat terkesan dengan kepribadian kuat sang Presiden dan "keberaniannya mengambil keputusan".
"Saya menyembahnya setiap hari setelah menyembah Dewa favorit saya," kata Krishna kepada Hindustan Times sebagaimana dilansir SBS Punjabi.
“Saya percaya orang India dapat memenangkan siapa pun dengan kekuatan spiritual mereka. Ketika Anda tidak bisa menghadapi orang yang perkasa secara langsung, Anda dapat memenangkannya dengan cinta dan penyembahan dan itulah yang saya lakukan. "
Video dan foto lain yang diposkan ke halaman Facebook-nya termasuk rekaman dia berenang dengan foto Trump, mendoakannya di lapangan terbuka dan salah satu gambar, di mana gambar itu tampaknya terbakar dari lilin yang ditempatkan terlalu dekat.
Beberapa posting Krishna di Facebook mendapat dukungan dari penggemar Trump lainnya, yang sebagian besar tampaknya berasal dari AS.
"Orang-orang India mencintai Presiden kita. Karena mereka tahu dia bukan bagian dari elit global yang korup. Karena dan dia menentang NWO (Tata Dunia Baru)," tulis seorang komentator dari New Jersey, merujuk pada teori konspirasi yang percaya bahwa elit yang kuat diam-diam berencana untuk mengambil alih dunia.
Foto Trump di rumah Bussa Krishna. (Facebook)
"Terima kasih teman-teman India saya. Sebagai pendukung Trump Amerika sejak hari pertama saya mengirim semua pendukung Trump Anda di India emosi yang paling positif, energi, berkah Tuhan (dan) cahaya putih. Saya suka masakan India, saya menemukan bahwa vastu shastra menarik (dan) suka video musik Bollywood, "tulis pengguna Facebook lain dari New York.
Ironisnya, menurut Hindustan Times, Krishna hanya tahu sedikit mengenai Trump.
“Saya hanya tahu bahwa dia adalah pemimpin yang paling kuat dan tak terkalahkan di dunia. Yang saya sukai tentang dia adalah sikapnya yang berani. Karena dia ikut serta dalam kompetisi World Wrestling Federation (WWF), dia pasti sangat kuat,” kata petani itu kepada Hindustan Times.
Pemujaan pahlawan adalah fenomena umum di bagian selatan India di mana banyak aktor, politisi, dan bahkan pemain kriket tidak hanya disembah, tetapi juga diidolakan di kuil-kuil yang dibangun khusus untuk mereka.
sumber: okezone.com
.jpeg)
