HARIANRIAU.CO - Seorang wanita mengirim pesan WhatsApp kepada ibunya, dan tak lama kemudian dia menghilang. Karen Espíndola sedang menumpang taksi ketika mengirim pesan WhastApp yang berbunyi "bu, pria ini sangat mencurigakan dan menjijikkan."
Ibu korban, Miguel Ángel Espíndola membalas dengan mengatakan "keluar sayangku, dan naik taksi lain."
Sang ibu kemudian mengirim pesan lain, yang menginstruksikan agar putrinya mengirim lokasi real time-nya.
Lima menit berlalu dan Karen Espíndola tidak menanggapinya. Jadi ibunya mengirim pesan teks yang berbunyi 'heyyyy'.
Tapi dia tetap tidak membalas. Malah ponselnya dimatikan.
Miguel Ángel Espíndola mengatakan bahwa ponsel putrinya dihidupkan pada jam 1 pagi, tampaknya oleh penculik. Dia hanya membaca pesan-pesan itu, lalu mematikannya kembali.
Setelah pihak berwenang diberitahu tentang penculikan itu, kantor Kejaksaan Agung Mexico City meluncurkan peringatan darurat untuk pencariannya.
Karen Espíndola ditahan oleh si penculik selama 16 jam, sebelum kembali bergabung dengan orang yang dicintainya. Namun rincian bagaimana dia bisa ditemukan masih belum diungkapkan.
Tapi sebuah video menunjukkan pihak berwenang Mexico City mengantarnya ke gedung apartemennya.
Menurut data, setidaknya 1.533 orang telah diculik di Meksiko selama 10 bulan pertama tahun 2019, termasuk 152 di bulan Oktober.
sumber: rakyatku.com
.jpeg)
