Gadis Ini Ngaku Diculik Karena Takut Dimarahi Ketemu Pacarnya

Gadis Ini Ngaku Diculik Karena Takut Dimarahi Ketemu Pacarnya

HARIANRIAU.CO -  Warga Pammana, Kabupaten Wajo, digegerkan dengan isu penculikan sejumlah siswa SD dan SMP di Kota Sengkang. Salah satunya terkait hilangnya gadis inisial RD. Namun, kabar tersebut adalah kibul belaka. Dari hasil penyelidikan polisi, rupanya RD mengaku hanya pura-pura diculik.

Informasi yang dihimpun, RD yang sudah duduk di bangku kelas 8 SMP mengabarkan ke orang tuanya, jika dia bersama 4 anak SD lainnya telah diculik orang tak dikenal, Senin (9/12/2019) sekitar pukul 15.00 Wita.

Kepada orang tuanya, RD mengaku disembunyikan di sebuah rumah kosong yang terletak di samping Puskesmas Lempa, Dusun Ulugalung, Desa Lempa, Kecamatan Pammana, Wajo.

Orang tua yang menerima kabar tersebut pun langsung emosi dan mencari pelaku penculikan di tempat yang dimaksud.

Kanit Reskrim Polsek Pammana, Bripka Hasan membenarkan hal tersebut. Namun menurutnya, kabar penculikan tersebut hanyalah hoax.

"Kami jelaskan bahwa informasi penculikan yang disampaikan oleh korban RD adalah bohong. Tidak ada penculikan sama sekali," katanya, Selasa (10/12/2019).

Kata Hasan, RD sengaja mengarang cerita jika dirinya telah diculik karena takut pulang ke rumah seusai bertemi dengan pacarnya. 

"Dari penjelasan si anak, dirinya pada saat itu bertemu dengan pacarnya di Kota Sengkang dan takut pulang ke rumah karena sudah menjelang malam. Sehingga diapuan akhirnya mengarang cerita bahwa dirinya di culik," jelasnya. 

Sumber: rakyatku.com

Halaman :

Berita Lainnya

Index