HARIANRIAU.CO - Cameron, seorang bayi berusia sembilan bulan tewas tenggelam di bak mandinya. Di saat bersamaan, kedua orang tuanya sedang tertidur. Anak itu rupanya telah ditinggalkan bermain bersama kedua saudaranya yang berusia dua dan tiga tahun.
Si kecil yang malang ditemukan tertelungkup di dalam air sekitar pukul 11:30 pagi, pada hari Jumat.
Orang tuanya segera menghubungi layanan darurat. Setelah tiba di rumah itu, deputi menemukan ayah Cameron berusahan melakukan CPR pada anaknya.
Responden pertama kemudian mengambil alih teknik menyelamatkan hidup, tetapi upayanya gagal.
Bayi itu kemudian dinyatakan meninggal di rumah sakit terdekat.
Ibunya, Heather Clifford, yang berusia 29 tahun, mengakui telah meninggalkan bayinya bermain di bak mandi, lalu pergi tidur. Suaminya juga tidur pada saat itu.
Autopsi yang akan dilakukan untuk menentukan penyebab kematian Cameron. Orangtuanya dapat menghadapi tuntutan pidana, kata pihak berwenang.
"Ini sangat mencurigakan, sangat bisa dicegah dan kami akan berkonsultasi dengan Kantor Kejaksaan Negeri tentang kemungkinan tuduhan kriminal," kata Martin County Sheriff William D. Snyder kepada WPBF.
atatan kepolisian menunjukkan ayah Cameron pernah ditangkap atas berbagai pelanggaran ringan, termasuk mengemudi sembrono, tindak mendaftarkan kendaraan bermotor dan tidak memiliki SIM.
Clifford juga begitu, dia pernah ditangkap atas tuduhan memberikan informasi palsu kepada pegadaian, dan berurusan dengan harta curian.
Sumber: rakyatku.com
.jpeg)
