LBDH Gelar Tasyakuran dan Silaturahmi

LBDH Gelar Tasyakuran dan Silaturahmi

HARIANRIAU.CO - Laskar Banjar Dalas Hangit (LBDH) DPC Tembilahan menggelar tasyakuran dan silaturahmi bersama anggota LBDH Inhil. Acara tersebut diadakan di Sekretariat LBDH Kecamatan Tembilahan, Jalan Pangeran Hidayat No. 3 Tembilahan, Selasa (31/12/2019)  malam.

Hadir dalam kegiatan ini Dewan Penasehat dan Pelindung LBDH Inhil, H Syamsuddin Uti, Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal, Guru Rantau Tapin Kalsel, KH. Ahmad Tarmidzi, Bos Batu Bara Binuang Tapin Kalsel, H Amir, Panglima Tinggi LBDH AKP (Purn) Suhaimi Syam Bendum DPP LBDH Daman Arsa Nova, Ketua LBDH Tembilahan Samsul beserta jajaran pengurus dan anggota. 
Dewan Penasehat dan Pelindung LBDH Inhil, H Syamsuddin Uti mengatakan bahwa kegiatan tasyakuran dan silahturahmi tersebut digelar untuk memperkuat rasa kekeluargaan antar pengurus dengan anggota agar tetap solid.

“Memperkuat hubungan antara pengurus dan anggota ini salah satu upaya yang dilakukan agar semangat dan loyalitas temen-temen terbentuk,” jelas pria yang akrab disapa SU.

SU menambahkan dari cara sederhana, kedepan pengurus dan anggota kelurga besar LBDH Inhil bisa saling menguatkan, terutama semangat dalam berorganisasi.

“Keberadaan LBDH tidak bertujuan memecah belah persatuan dan kesatuan, tetapi untuk turut bersama dalam membangun dan memajukan daerah,” katanya.

Tidak hanya ada di ibu kota kabupaten, SU juga menyebutkan LBDH sudah merambah sampai ke semua kecamatan yang ada di Inhil. Jumlah anggota mencapai ribuan orang tersebut, organisasi yang menjadi tempat berkumpulnya warga suku Banjar ini terus memperlihatkan ekstensinya.

Dewan Penasehat dan Pelindung LBDH, SU menjelaskan, meski jarak tempuh setiap kecamatan di Inhil sangat jauh, namun tidak menyurutkan semangat untuk terus mengembangkan sayap organisasi ini. 

"Alhamdulillah untuk 20 kecamatan sudah lama rampung kepengurusannya, jadi saat ini kami semua tinggal mengembangkan kepengurusan yang ada di kecamatan," ujar pria yang juga akrab disapa Abah.

Sedangkan dalam tausyiahnya Guru Rantau Tapin Kalsel, KH Ahmad Tarmidzi sambunglah silaturahmi ini dengan berlemah lembut, berkasih sayang, wajah berseri, memuliakan, dan dengan segala hal yang mudah dikenal manusia dalam menyambung silaturahmi. 

“Dengan silaturahmi, pahala yang besar akan diperoleh dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Silaturahmi menyebabkan seorang hamba tidak akan putus hubungan dengan Allah di dunia dan akhirat,” katanya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index