HARIANRIAU.CO - Seorang wanita asal Ukraina yang bertahun-tahun mempercantik dirinya agar bisa disebut boneka Barbie, kini tak mau lagi dipanggil boneka. Valeria Lukyanova berkata, ia merasa sedih hidup dalam bayang-bayang Barbie.
Merangkum dari laman The Sun, Valeria berkata hidupnya penuh dengan ironi.
"Sangat lucu dan sedih pada saat yang sama bahwa orang-orang mengenal saya di seluruh dunia sebagai Barbie," ujar wanita yang menikah dengan pengusaha tampan ini.
Valeria Lukyanova. (Instagram/@valeria_lukyanova21)
"Beginilah cara saya diperlakukan di mana-mana, seolah-olah saya memang seperti itu. Orang-orang benar-benar berpikir ini adalah siapa saya," lanjutnya.
Valeria yang beberapa waktu lalu bekerja di China ini mengaku dirinya mendapat perlakuan berbeda di Asia. Ia merasa bahagia mendapat perhatian dari orang Asia, utamanya China.
"Mereka memberi saya begitu banyak perhatian, persis bagaimana saya menyukainya," ujar Valeria sembari mengungkap kebingungannya untuk memperpanjang kontrak atau tidak untuk kerja sama ini.
"Kontrak saya akan segera kedaluwarsa dan saya tidak yakin apakah saya akan memperpanjangnya atau tidak," ungkapnya.
Valeria selama ini dikenal sebagai wanita yang mirip boneka Barbie. Ia juga cukup sensasional karena diduga melakukan berbagai prosedur medis unuk mendapatkan fisik yang sempurna bak boneka.
Namun belakangan, Valeria membantah dan mengaku hanya payudara saja yang ia dapatkan dari operasi plastik. Sisanya adalah buah dari kerja kerasnya melakukan olahraga dan bantuan makeup.
Sumber: suara.com
.jpeg)
