PEKANBARU-Sepuluh aktivis Himpunan Mahasiswa Ocu Kampar (HMOK) menggelar aksi pengumpulan koin di bundaran Tugu Zapin, Pekanbaru, Jumat (6/11/15) pagi.
Rencananya hasil pengumpulan koin yang dihimpun dari pengguna jalan yang melintasi Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru ini akan digunakan untuk menyusuap Kapolda dan Kejati Riau serta Jaksa Agung.
Sebab, mahasiswa ini menuding ketiga lembaga penegakan hukum tersebut diduga telah disuap Bupati Kampar Jefry Noer, agar sejumlah kasus korupsi yang terjadi di Kampar dan kasus dugaan penganiayaan yang dilaporkan dilakukan istrinya, Eva Yuliana terhadap Nur Asmi tidak dilanjutkan.
"Sudah hampir dua tahun kasus dugaan penganiayaan yang diduga dilakukan istri Bupati Kampar, Eva Yuliana. Tetapi hingga kini penanganan perkaranya jalan di tempat," tukas Rahmat Yani, Koordinator Aksi HMOK Pekanbaru dalam orasinya.
Padahal, tambahnya, pihak Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru sudah meminta Polda Riau untuk menjalankan putusan pengadilan praperadilan dalam perkara terbitnya SP3 (Surat Pemberitahuan Penghentian Penyelidikan, Red) kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan anggota DPRD Riau tersebut terhadap Nur Asmi, petani perempuan Desa Birandang, Kecamatan Kampar Timur.
Begitu pun untuk kasus korupsi P4S Kubang Jaya yang ditangani Kejaksaan Agung (Kajagung) juga mandeg.
Hingga berita ini diturunkan aksi pengumpulan koin untuk menyuap Kapolda, Kajati Riau dan Kejagung masih berlangsung.***(son)
HMOK Kumpulkan Koin Suap untuk Kapolda, Kejati dan Kejagung
Redaksi
Jumat, 15 Januari 2016 - 13:04:13 WIB
Pilihan Redaksi
Index5 Rekomendasi Sepatu Lari Saucony Terbaik, Beli di Blibli agar Lebih Hemat
Harga Terbaru HP Infinix Note 30 Pro pada November 2023
Manfaat Kulit Kayu Manis untuk Kesehatan
4 Zodiak Ini Punya Inner Beauty Menonjol
Honda HR-V Termahal Sekarang Dijual Segini
Bangunan Rest Area Tol Pekanbaru - Bangkinang Bernuansa Melayu
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Sosbud
Ribuan Masyarakat Festival Budaya Bagarakan Pengantin Sahur di Desa Sungai Luar
Rabu, 03 April 2024 - 03:14:51 Wib Sosbud
Misteri Panjang Makam Panglima Jukse Besi 12 Meter dan Kesaktiannya
Senin, 13 November 2023 - 11:03:01 Wib Sosbud
LDK Al-Muqtadir UNISI Tembilahan dan M Riski Meifi Rehan Lakukan Pengalangan Dana untuk Palestina
Ahad, 12 November 2023 - 19:25:35 Wib Sosbud