NAFAZNEWS.COM - Helen Crouch tak kuasa menahan air matanya. Empat ban mobilnya bocor bersamaan. Kacanya juga pecah.
Perempuan 41 tahun itu baru saja mengantarkan makanan dan obat-obatan. Untuk seorang penduduk desa lanjut usia (lansia).
Sudah dua pekan Helen menjadi sukarelawan di Leicestershire. Pensiunan itu terdampak akibat kebijakan pemerintah melakukan isolasi untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Namun, usai mengantarkan makanan, dia menemukan keempat ban pada VW Touareg-nya telah tertusuk. Diduga menggunakan obeng tajam.
Pelaku kemudian menghancurkan kaca jendela dan menggores bodi mobil tersebut. Helem merekam mobilnya sambil menangis
"Tahukah Anda, selama dua pekan terakhir saya telah melakukan pekerjaan tanggap darurat untuk dua desa dan seseorang telah menikam ban mobil saya," katanya.
Mobil Helen diparkir di luar rumah pensiunan di Main Street, Thornton, Leicestershire.
"Tidak ada mobil lain yang rusak. Saya pikir seseorang sengaja menargetkan mobil saya untuk mencoba menghentikan saya melakukan apa yang saya lakukan," tambahnya.Sejak menjadi sukarelawan, Helen membantu lebih dari 100 orang yang rentan selama penguncian akibat virus corona.
Crouch seorang wiraswasta yang bergerak di bidang dekorator interior.
"Saya tidak tahu siapa yang melakukannya, tetapi bisa saja seseorang yang berpikir saya melanggar batasan dengan mengendarai mobil saya. Siapa pun yang melakukan ini harus benar-benar malu pada diri mereka sendiri," katanya.
"Aku melakukan apa yang aku bisa untuk orang-orang yang tidak bisa pergi ke toko-toko atau ahli kimia. Tetapi aku tidak bisa melakukannya tanpa mobilku," lanjut Helen.
Polisi Leicestershire sedang menyelidiki perusakan tersebut.
"Ini diyakini terjadi antara sekitar jam 7 malam pada tanggal 28 Maret dan jam 9 pagi hari berikutnya. Kami meminta siapa pun yang tahu tentang kejadian itu untuk menghubungi kami," kata juru bicara kepolisian.
Sumber:
.jpeg)
