HARIANRIAU.CO - Video aksi pasien menganiaya Perawat di Kota Semarang viral di media sosial. Pasien itu menampar Perawat yang memintanya menggunakan Masker saat berobat.
Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar di media sosial, pasien yang diketahui bernama Budi Cahyono diduga melakukan penganiayaan terhadap Perawat Klinik Pratama Dwi Puspita berinisial HM (30) di Jalan Mr. Sutan Syahrir, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang.
Peristiwa itu berbuntut panjang. Korban melaporkan Budi ke Polsek Semarang Timur. Laporan korban bernomor STPL/59/IV/2020/SekSmgTmr tertanggal 9 April 2020.
Dalam laporan itu dijelaskan bahwa, peristiwa penganiayaan terjadi pada Kamis 9 April 2020 sekitar pukul 09.00 WIB. Korban melaporkan pelaku karena mengalami trauma dan kepala pusing.
"Terlapor pada saat berobat tidak pakai Masker diperingatkan supaya pakai Masker, tetapi marah, memaki-maki, mengancam dan menampar korban/pelapor," bunyi surat laporan yang diunggah akun Facebook Pak Hud yang diposting dalam grup publik Media Informasi Kota Semarang dikutip AKURAT.CO, Sabtu (11/4/2020).
Aksi kekerasan itu rupanya mengundang reaksi netizen. Mereka menyesalkan tindakan pasien kepada Perawat. Padahal, imbauan menggunakan Masker di saat pandemi Covid-19 untuk kebaikannya sendiri.
"Tinggal tunggu permintaan maaf na.. Kasihan Perawat na,tidak ada salah saling mengingatkan..????," ucap akun rikalianagea84.
"Semoga dihukum seadil-adilnya," ucap Rifdah.
sumber: akurat.co
.jpeg)
