SAF - Sujarwo Yakin Menang Setelah Kantongi SK DPP Golkar

SAF - Sujarwo Yakin Menang Setelah Kantongi SK DPP Golkar

HARIANRIAU.CO - Tak ada yang bisa memungkiri pasangan Said Arif Fadillah dan Sujarwo diusung Partai Golkar untuk bertarung di Pilkada Siak.

Pasangan yang berkarakter dan memiliki kharisma ini, menjadi harapan masyarakat Siak untuk memimpin dan menjadikan Siak lebih baik lagi.

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) resmi mendukung Said Arif Fadilah dan Sujarwo sebagai pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada Siak 2020.

Dengan diterimanya SK Nomor : SKEP-62/DPP/GOLKAR/VII/2020, tentang Pengesahan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Siak dari Partai Golkar, pasangan Arif-Sujarwo dipastikan "berlayar" karena telah mengantongi 8 kursi. Dimana partai golkar Kabupaten Siak saat pileg beberapa waktu lalu tampil sebagai pemenang dan dapat mengusung calon sendiri tanpa koalisi.

"Insya Allah saya dan sujarwo juga berkomunikasi dengan beberapa partai lain dan semoga segera menyusul,"kata Said Arif Fadilah.

Dikatakan Arif, dirinya merasa bangga dan berterima kasih kepada Partai Golkar atas kepercayaan terhadap dirinya dari partai berlambang pohon beringin itu dalam kontestasi pilkada serentak 2020 mendatang.

" Tadi SK nya langsung Ketum Golkar Airlangga Hartarto yang memberikan kepada kami (Arif-Sujarwo), dan saya yakin dengan kemampuan serta soliditas partai golkar siak kita siap menang," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bapilu Partai Golkar Riau, Ikhsan ST membenarkan bahwa DPP Partai Golkar memberikan SK pengesahan untuk pasangan Said Arif Fadilah dan Sujarwo untuk pilkada Siak 2020.

"SK Golkar langsung Ketum Airlangga Hartarto yang memberikan di Kantor DPP Golkar Jakarta,"cakap Ikhsan, Minggu (13/07/2020) Siang.

Ditambahkannya, bermodal 8 kursi di DPRD Siak, Partai Golkar sudah memenuhi syarat untuk mengusung paslon Arif-Sujarwo di Pilkada. Kendati demikian, Golkar tetap membutuhkan koalisi dengan partai politik lainnya.

"Meski sudah memenuhi syarat, kita tetap membuka diri untuk berkoalisi dengan parpol lainnya, seperti PDIP, Gerindra, Hanura, Demokrat dan parpol lainnya," pungkas Ikhsan.


Adiriansyah

Halaman :

Berita Lainnya

Index