Konsolidasi Partai Golkar, Wakil Bapilu Riau: Kemenangan Harus Prospektif

Konsolidasi Partai Golkar, Wakil Bapilu Riau: Kemenangan Harus Prospektif

HARIANRIAU.CO - Badan Pemenang Pemilu (Bapilu) DPD I Partai Golkar Provinsi Riau membahas konsolidasi organisasi DPD II Golkar Rokan Hilir, Kamis(16/7/20) di kantor DPD II Partai Golkar Rohil.

Konsolidasi partai terkait membahas menghadapi Pilkada dan pelaksanaan musda DPD II Golkar Rohil.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua Bapilu Riau, Ikhsan menegaskan semua kader solid melaksanakan konsolidasi partai dalam rangka agenda politik guna menyatu agar tidak terpecah belah ini pesan Ketua DPD I Golkar Riau, Syamsuar.

Ikhsan mengatakan Pesan ketua kader Golkar harus solid daerah Rohil lumbung suara golkar bagaimana menang meraih kejayaan. membesar tergantung kader konsolidasi mensukseskan pilkada, ini suatu momentum agenda politik.

Selain itu, tambah Ikhsan keinginan Ketua DPD I setelah konsolidasi turun jangan biarkan seperti mati harus prospektif menang pemilu 2024 tentu target capai untuk menang sesuai dengan amanah Munas X konsolidasi menangkan partai Golkar.

"Semangat kebersamaan kader bisa terbangun bersama ibarat sebuah sapu bisa kompak dan solid, baru bisa kantor Bupati bewarna kuning,"kata Ikhsan.

Dalam pelaksanaan Musda DPD II Golkar sesuai Intruksi DPP paling lambat 13 Agustus 2020 dihadapi riang dan gembira semangat kekeluargaan, karena Suara Golkar, Suara rakyat, dan semangat gotong royong kebersamaan.

Menurut ikhsan Banyaknya pengalaman tentang pemilih, Musda Golkar provinsi Riau terpilih secara aklamasi, A atau B menjadi konsep kebersamaan.

Sementara Rekomindasi maju di pilkada menunggu proses dpp kemaren, Kata Ikhsan sudah 4 kabupaten, Inhu, Siak, pelalawan dan kuansing.Sedangkan lainnya menunggu proses dpp termasuk Rohil.

Ditegasnya Siapa yang akan diusung partai, makin cepat mesin politik berkerja saat kader Golkar maju seperti, H Fuad , Karmila , Afrizal Sintong dan Nasrudin Hasan, kader potensial dukung bersama.

Pesan Ketum Airlangga Hartato, sambung Ikhsan jika kader tidak mendukung ikut membelot khusus fraksi dan anggota DPRD di evaluasi hingga sangsi tegas, karena maju jadi pemimpin tidak adany transaksional, tapi wajib menang.

Wakil Ketua Bapilu Ikhsan menegaskan Kader Partai sudah menjadi Gubernur, mari kita dongkrak bersama dan bersinergi membangun mesin partai tranformasi pembangunan sejalan jadi prioritas agar kue -kue pembangunan masuk kedaerah.

"Kunci kemenangan dipilkada partai Golkar harus solid.jangan sempat tak ada saksi ditempat ini merupakan pola kampanye penting guna terobosan baru, pertemuan dengan masyarakat," Wakil Bapilu Golkar Riau mengingatkan.

Halaman :

Berita Lainnya

Index