Konten di Medsos Bikin Geger, Model Cantik Jadi Buronan Polisi

Konten di Medsos Bikin Geger, Model Cantik Jadi Buronan Polisi

HARIANRIAU.CO - Pihak berwenang di Kamboja sedang melakukan pengejaran terhadap seorang wanita muda yang diduga menjual dirinya secara online.

Wanita tersebut mengunggah foto dan video yang tidak pantas di akun Facebook-nya dalam beberapa minggu terakhir.

Foto selfie seksi dan video seronok wanita itu dianggap merusak budaya Khmer. Karena itu polisi Phnom Penh berencana untuk menangkap wanita yang diidentifikasi sebagai Saran Narita tersebut.

Dianggap Mengganggu Ketenangan Publik

Sar Thet, juru bicara Kepolisian Kota Phnom Penh mengatakan bahwa polisi sejauh ini tidak dapat menemukannya.

Thet mengatakan bahwa Narita dianggap meresahkan masyarakat dengan mengunggah foto dan video setengah telanjangnya.

Foto dan Video Viral di Medsos

Salah satu foto yang sarat dengan filter aplikasi fotografi menampilkan Narita berpose seksi sambil menggigit bibir bawahnya. Foto tersebut telah dilihat 70.000 kali di Facebook hanya dalam tiga hari.

Setelah foto dan video beredar luas di media sosial, netizen Kamboja menuduh Narita telah mencemarkan tradisi Khmer dan merendahkan derajat wanita di negara itu.

Dianggap Melanggar UU ITE dan Pornografi

Khmer Times melaporkan polisi kejahatan online saat ini sedang mencari keberadaan wanita itu karena dianggap melanggar hukum Informasi Teknologi dan Elektronik (ITE).

Wakil kepala polisi kejahatan online, Mayor Long Sopheng, mengatakan Narita dituduh melakukan aktivitas pornografi dan menyebarkan konten tidak senonoh.

Bisa Dipenjara Selama 1 Tahun

Jika tertangkap dan terbukti bersalah, Narita bisa menghadapi hukuman penjara antara 30 hari sampai satu tahun.

Pada Februari lalu, Perdana Menteri Hun Sen menginstruksikan pihak berwenang untuk mengambil tindakan tegas terhadap wanita yang memakai pakaian terbuka dan seksi saat menjual produk di media sosial.

Sumber: DailyStar/dream.co.id

sumber: 

Halaman :

Berita Lainnya

Index