Dokter Tirta Sebut Orang yang Sering Terkena Influenza Lebih Kuat Hadapi Virus

Dokter Tirta Sebut Orang yang Sering Terkena Influenza Lebih Kuat Hadapi Virus

HARIANRIAU.CO - Pemerintah terus melakukan swab gratis untuk memastikan seluruh warganya yang terinfeksi virus corona mendapatkan perawatan yang tepat. Pemeriksaan ini juga berguna untuk menghentikan penyebaran penyakit yang semakin meningkat di beberapa wilayah.

Meski demikian, saat ini masih banyak masyarakat yang bingung mengapa seseorang wajib melakukan tes swab. Menjawab hal tersebut dr. Tirta Mandira Hudhi pun menjelaskan pentingnya melakukan tes swab pada orang yang memiliki gejala atau terlibat kontak erat pasien Covid-19.

"Kenapa kok di swab? Karena reseptor virus Covid-19 paling banyak tuh di sini. Tenggorokan, sama perbatasan hidung dengan tenggorokan makanya di swab. Harapannya dilihat selnya begitu. Makanya saya tadi solusinya swab gratis," terang dr. Tirta, dalam video singkat yang diunggahnya, Senin (28/9/2020).

Lebih lanjut dr. Tirta mengatakan, orang yang lebih sering terpapar penyakit seperti demam berdarah (DB), influenza cenderung lebih kuat dalam menghadapi virus.

Hal ini terjadi lantaran tubuh mereka sudah terbiasa menghasilkan antibodi untuk melawan penyakit yang masuk.

"Ini kayak kapalan, contoh kamu kalo main gitar kan kapalan. Orang kena DB, orang kena hepatitis, orang kena virus influenza, dia akan berposisi lebih kuat. Karena antibodinya sudah biasa dihajar makanya yang kena Covid-19 rata rata orang kaya, itu alasan kenapa orang gelandangan, orang gila, orang dipasar jarang kena karena tentaranya sudah siap," lanjutnya  seperti dikutip dari laman okezone.com.

Ia menambahkan bahwa Covid-19 bisa sembuh secara mandiri apabila seseorang memiliki imun yang kuat. Jika imunnya tidak begitu kuat maka dibutuhkan obat penunjang.

"Makanya banyak orang bertanya kenapa orang gila gak pernah Covid-19? Karena imunnya kuat mas. Sampah saja dimakan, kuat dia," tuntasnya.(gil)

Halaman :

Berita Lainnya

Index