HARIANRIAU.CO - Presiden Jokowi menyaksikan penandatangan kemitraan UMKM dengan usaha besar dalam dan luar negeri secara virtual di Istana Bogor, Senin (18/1/2021).
Dalam pidatonya, Jokowi menyebut, kemitraan strategis antara perusahaan besar dengan UMKM akan terus kita kembangkan, dengan prinsip saling mengungtungkan dan meningkatkan daya saing di pasar global.
"Kemitraan UMKM dengan usaha besar sangatlah penting agar UMKM kita bisa masuk dalam rantai produksi global agar meningkatkan peluang UMKM kita untuk bisa naik kelas," katanya seperti dilansir akun Sekretariat Presiden di YouTube.
Dengan kemitraan, kata Jokowi, juga akan meningkatkan kualitas usaha UMKM menjadi lebih kompetitif dan dapat memperoleh akses kredit dari bank.
Oleh karena itu Jokowi mengajak agar kontrak kerja ini betul-betul bisa memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonmi yang inklusif.
"Saya minta kemintraan seperti ini terus diperluas. Saya senang kemarin mendapat laporan dari BPS bahwa necara perdagangan kita di 2020 itu surplus 21,7 miliar dollar," katanya.
Menurut Jokowi, para eksportir bisa mengajak UMKM untuk segera naik kelas. Namun ia menekankan agar kemitraan ini, semuanya harus untung.
Mantan Wali Kota Solo ini berjanji akan terus berupaya membangun ekosistem yang kondusif agar kemitraan ini menguntungkan kedua belah pihak.
.jpeg)
