HARIANRIAU.CO - Perjuangan driver ojol di Tegal, Jawa Tengah ini perlu diapresiasi. Meski ia mengidap stroke, driver ojol ini tetap semangat antarkan makanan.
Kisah haru dan menginspirasi kembali datang dari driver ojek online (ojol). Kali ini dari seorang driver ojol yang tinggal di Tegal, Jawa Tengah.
Lewat video yang dibagikan oleh pengguna TikTok bernama Dieyo dalam akun miliknya @dieyoalgasio (13/3), diketahui kalau driver ojol ini tetap semangat bekerja mengantarkan makanan di tengah kondisinya yang mengidap stroke.
|
driver ojol stroke tapi tetap semangat antarkan makanan pelanggannya. Foto: TikTok @dieyoalgasio |
Ketika dikonfirmasi, Dieyo yang merupakan pemilik video menjumpai driver ojol ini di sebuah restoran soto yang ada di Tegal. Dieyo menceritakan kalau ia tak sengaja bertemu dan iba melihat kondisi driver ojol yang jalannya tertatih.
"Lokasinya di Soto Boyolali Tegal. Saya lagi makan sama teman-teman, tiba-tiba bapak ojol datang buat pesenin makan di Grabfood. Nah, karena saya lihat bapaknya susah jalan jadi langsung inget Alm. papa gitu," cerita Dieyo seperti dilansir dari detikFood.
|
driver ojol stroke tapi tetap semangat antarkan makanan pelanggannya. Foto: TikTok @dieyoalgasio |
Ia pun mencoba merekam bagaimana kondisi driver ojol yang diketahui bernama Kristono ini. Sambil membawa plastik berisikan makanan pelanggannya, bapak Kristono terlihat kesulitan berjalan.
Video yang diunggah oleh Dieyo ini viral, telah ditonton lebih dari 1,4 juta kali. Kolom komentarnya juga dipenuhi komentar positif dari netizen.
Karena merasa iba, akhirnya Dieyo mencoba mencari tahu di mana lokasi tempat tinggal sang driver. Lewat bantuan temannya, ia pun berkesempatan mengunjungi rumah bapak Kristono.
|
driver ojol stroke tapi tetap semangat antarkan makanan pelanggannya. Foto: TikTok @dieyoalgasio |
"Saya ngga tau rumahnya, tapi kemarin teman saya bantuin cari kontak beliau. Alhamdulillah, saya udah ketemu sama beliau," ujar Dieyo.
Dietyo juga menceritakan soal kondisi bapak Kristono kepada detikFood. Walaupun mengidap stroke yang membuat kaki kirinya sulit berjalan, bapak Kristono tidak patah semangat mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
"Beliau masih semangat dengan kondisi seperti itu. Karena ada satu anaknya yang masih kecil umur 4 tahun," sambungnya.
Lewat cerita yang dibagikan oleh Dieyo, diketahui kalau bapak Kristono ini pendapatannya berkurang sejak pandemi. Karena kondisinya juga, bapak Kristono memiliki keterbatasan gerak. Dalam sehari, paling banyak ia hanya mendapatkan 5 orderan saja.
Untuk membantu meringankan beban bapak Kristono, Dieyo juga membuka donasi yang informasinya bisa dilihat lewat unggahan di Instagram @dieyo_algasio. Donasi ini akan dikumpulkan oleh Dieyo hingga tanggal 17 Maret 2021. (*)"Bapak cerita kalau susah mendapatkan orderan, apalagi masa pandemi ini berkurang. Beliau juga milih-milih karena keterbatasan geraknya. Tadi katanya 5 orderan paling banyak," ungkap Dieyo.
.jpeg)
