HARIANRIAU.CO - Sejumlah orang kaya di dunia menggunakan uang, waktu, dan penggaruhnya untuk tujuan amal. Dengan melakukan hal tersebut, mereka membuat dampak besar di dunia.
Beberapa nama besar yang rutin melakukan kegiatan amal, di antaranya Bill Gates, Warren Buffett hingga mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie Scott. Jumlah uang yang mereka sumbangkan pun mencapai triliunan rupiah.
Dikutip dari Gulf News, berikut sembilan orang kaya dunia yang paling dermawan:
1. Bill Gates
Pendiri Microsoft ini memiliki yayasan amal terbesar di dunia bersama dengan mantan istrinya, yang diberi nama Bill & Melinda Gates Foundation.
Dia diperkirakan telah menyumbangkan uangnya sebesar 35,8 miliar atau sekitar Rp517 triliun di bidang kesehatan, pendidikan, akses ke teknologi informasi, dan pengentasan kemiskinan.
2. Warren Buffett
Ketua dan CEO Berkshire Hathaway ini juga senang beramal.
Dia telah menyumbangkan uang senilai 34 miliar dolar AS atau sekitar Rp491 triliun di bidang kesehatan, pendidikan, pencegahan AIDS, dan sanitasi.
3. George Soros
Miliarder Amerika kelahiran Hungaria ini telah menyumbangkan lebih dari 32 miliar dolar AS atau sekitar Rp462,1 triliun kepada Open Society.
Dana tersebut fokus membantu bidang kesehatan; hak asasi manusian; serta reformasi ekonomi, hukum dan sosial.
4. Azim Premji
Pendiri agen outsourcing terbesar di India berdasarkan kapitalisasi pasarnya, Wipro Limited, dikenal sebagai sosok yang dermawan.
Dia telah menyumbangkan kekayaannya sebesar 21 miliar dolar AS atau sekitar Rp303,2 triliun untuk bidang pendidikan dan kesehatan.
5. Li Ka-Shing
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/60476/original/li-ka-shing-130513b.jpg)
Miliarder asal Hong Kong ini tercatat sebagai orang terkaya di dunia urutan ke-30 pada 2019 lalu, dengan perkiraan kekayaan bersih mencapai 29,4 miliar dolar AS.
Li telah menyumbangkan 10,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp154,51 triliun untuk bidang pendidikan dan kesehatan.
6. Andrew Carnegie
Miliarder keturunan Skotlandia-Amerika ini merupakan pendiri Carnegie Steel Company. Dia merupakan salah satu pengusaha terkaya abad ke-19.
Carnegie telah menyumbangkan kekayaannya sebesar 9,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp137,18 triliun untuk bidang pendidikan, membangun perpustakaan, dan perdamaian.
7. MacKenzie Scott
Scott telah menyumbangkan 6 miliar dolar AS atau sekitar Rp86,6 triliun untuk pendidikan, kesetaraan ras, demokrasi, dan perubahan iklim.
Baru-baru ini, dia juga menyumbang 2,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp38,8 triliun ke ratusan organisasi.
8. Charles Francis Feeney
Salah satu pendiri Duty Free Shopper Group ini diam-diam telah menyumbang lebih dari 8 miliar dolar AS atau sekitar Rp115,5 triliun dalam 38 tahun terakhir, dengan mengusung slogan Giving While Living melalui organisasi Atlantic Philanthropies (AP) untuk kesehatan, hak asasi manusia, memberantas kemiskinan, mempromosikan kesetaraan, dan membantu kaum muda maupun tua.
9. Al Waleed bin Talal
Melalui badan amalnya, Alwaleed Philanthropies telah menyumbang 4 miliar dolar AS atau sekitar Rp57,8 triliun untuk pengentasan kemiskinan, pemberdayaan perempuan dan pemuda, pengembangan masyarakat, dan pendidikan.
Selain itu, yayasan ini juga telah mendirikan pusat dan program di institusi pendidikan tinggi di seluruh dunia.
.jpeg)
